2017
DOI: 10.17977/um001v2i32017p123
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Strategi Bimbingan dan Konseling Karier Bermutu pada Sekolah Menengah Kejuruan Syuhada Banjarmasin

Abstract: Abstract:In order to have a clear career direction and career goals, vocational high school students have to think rationally. They need a strategy to realize the desired career dream. This study focuses on how the implementation of career guidance and counseling as well as analysis of Strength Weakness Opportunity Threat (SWOT) on the implementation of career guidance and counseling and strategies undertaken by Sekolah Menengah Kejuruan Syuhada Banjarmasin. The research method used is case study with data min… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2018
2018
2022
2022

Publication Types

Select...
4

Relationship

1
3

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(2 citation statements)
references
References 10 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Selain peran guru BK, program bimbingan karir yang disusun oleh guru BK juga mempengaruhi kejelasan arah atau tujuan karir siswa, sehingga perlu mempertimbangkan aspek strength, weakness, opportunity, threat (SWOT) agar pelaksanaan bimbingan dan konseling karir menjadi bermutu dan sustainable (Jarkawi et al, 2017). Perlu juga menjadi pertimbangan untuk guru BK, ketika permasalahan yang dihadapi serupa dengan SMK Diponegoro dan SMK Kristen BM Salatiga, sehingga diharapkan guru BK mampu mencari alternatif untuk tetap melaksanakan program bimbingan karir dengan baik.…”
Section: Gambar 3 Halaman Materi Dan Contoh Materiunclassified
“…Selain peran guru BK, program bimbingan karir yang disusun oleh guru BK juga mempengaruhi kejelasan arah atau tujuan karir siswa, sehingga perlu mempertimbangkan aspek strength, weakness, opportunity, threat (SWOT) agar pelaksanaan bimbingan dan konseling karir menjadi bermutu dan sustainable (Jarkawi et al, 2017). Perlu juga menjadi pertimbangan untuk guru BK, ketika permasalahan yang dihadapi serupa dengan SMK Diponegoro dan SMK Kristen BM Salatiga, sehingga diharapkan guru BK mampu mencari alternatif untuk tetap melaksanakan program bimbingan karir dengan baik.…”
Section: Gambar 3 Halaman Materi Dan Contoh Materiunclassified
“…Kondisi ini menuntut siswa untuk memiliki kemampuan pengaturan diri dalam belajar yang mengarah pada pencapaian prestasi belajar yang maksimal, sehingga akan menunjang kesuksesan dan kematangan karier mereka ketika terjun ke dunia kerja (Aji, 2010;Juwitaningrum, 2013;Lestari & Siswanto, 2015). Lebih jauh lagi, siswa SMK perlu berpikir lebih rasional untuk memiliki kejelasan arah karier (Jarkawi, Ridhani, & Susanto, 2017).…”
unclassified