2023
DOI: 10.37729/jips.v4i1.3023
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Strategi Jembatan Konsep Analogi Untuk Meningkatkan PhyHOTS Peserta Didik Pada Pembelajaran Fisika

Abstract: Pemahaman konsep dan penguasaan analisis terhadap suatu fenomena dalam pembelajaran fisika dapat disajikan dengan menarik dan menyenangkan jika didukung strategi pembelajaran yang tepat. Konsep dasar yang berasal dari lingkungan dan pengalaman sehari-hari perlu ditinjau kembali agar tidak terjadi miskonsepsi. Tujuan penelitian ini untuk mengkaji dampak penerapan strategi jembatan konsep guna meningkatkan PhyHOTS siswa dalam pembelajaran fisika. Jenis penelitian ini adalah kuasi eksperimen dengan pretest-postte… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 22 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Namun demikian, pembelajaran fisika pada jenjang pendidikan menengah cenderung melakukan proses pembelajaran yang lebih didominasikan oleh aktivitas pendidik sehingga keterampilan proses sains peserta didik tidak berkembang dan meningkat [4]. Permasalahan yang hendak diselesaikan peserta didik pun selalu bergantung pada pendidik sehingga peserta didik tidak terbiasa mencari alternatif lain dan kurang bahkan tidak terangsang untuk belajar melalui berbagai permasalahan nyata dalam kehidupan sehari-hari [5].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Namun demikian, pembelajaran fisika pada jenjang pendidikan menengah cenderung melakukan proses pembelajaran yang lebih didominasikan oleh aktivitas pendidik sehingga keterampilan proses sains peserta didik tidak berkembang dan meningkat [4]. Permasalahan yang hendak diselesaikan peserta didik pun selalu bergantung pada pendidik sehingga peserta didik tidak terbiasa mencari alternatif lain dan kurang bahkan tidak terangsang untuk belajar melalui berbagai permasalahan nyata dalam kehidupan sehari-hari [5].…”
Section: Pendahuluanunclassified