Penanaman karakter religius sebagai dasar dari seluruh karakter tengah mengalami kemandekan dibeberapa keluarga zaman ini. Salah satu penyebanya adalah monotonnya model pembelajaran dari orang tua dalam mendidik anak dalam keluarga. Oleh karenannya masalah yang dirumuskan adalah pertama, bagaimanakah metode diskusi yesus dalam proses pengajarannya dalam matius 16:13-20? Kedua, apakah pentingnya karakter religius anak dalam keluarga? Dan tujuan penelitian hendak mengekspos makna metode pengajaran yesus dalam matius 16:13-20 sebagai pola dasar bagi orang tua melaksanakan pendidikan karakter religius bagi anak. Metode penelitian yang dipakai dalam tulisan ini adalah penelitian kualitatif, dengan menelusuri ragam literatur yang berporos pada metode diskusi dalam pembelajaran dan mengeksplorasi teks matius 16:13-20 menemukan metode diskusi yesus saat mengajar para murid. Hasil penelitian ini memberi terang baru suatu metode alternatif yang digunakan oleh yesus sang guru agung melaksanakan pendidikan karakter religius berbasis metode diskusi terhadap murid. Bahwa perlunya orang tua melebarkan pemahaman dalam memberi pendidikan karakter religius terhadap anak, sebagaimana yesus dalam memaparkan suatu tujuan ilahi (nilai religius, bahwa yesus adalah mesias) pada murid-murid dengan cara metode diskusi.