2016
DOI: 10.15578/jkpi.8.1.2016.21-28
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

STRATEGI PENGEMBANGAN PERIKANAN TANGKAP BERBASIS BUDIDAYA DI WADUK: STUDI KASUS INTRODUKSI IKAN BANDENG (Chanos chanos) DI WADUK SEMPOR, KABUPATEN KEBUMEN, JAWA TENGAH

Abstract: <p>Perikanan tangkap berbasis budidaya adalah upaya yang dilakukan untuk mengoptimalkan pemanfaatan produktivitas alami perairan melalui konversi sumberdaya makanan alami menjadi biomassa ikan tanpa merusak lingkungan. Upaya tersebut adalah upaya yang sangat ekonomis dan ramah lingkungan. Dalam kasus ini, produktivitas makanan alami yang tersedia di perairan waduk dimanfaatkan oleh ikan bandeng (<em>Chanos chanos</em>) menjadi biomasa ikan sehingga meningkatkan hasil tangkapan nelayan di pera… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
2
1

Citation Types

0
1
0
13

Year Published

2018
2018
2024
2024

Publication Types

Select...
7

Relationship

2
5

Authors

Journals

citations
Cited by 10 publications
(14 citation statements)
references
References 0 publications
0
1
0
13
Order By: Relevance
“…H. Djuanda (JatiluhurJawa Barat), Waduk Malahayu (Brebes-Jawa Tengah), Waduk Gajah Mungkur (Wonogiri-Jawa Tengah) dan yang terakhir di Waduk Sempor (Kebumen, Jawa Tengah) (Umar et al, 2016). Keberhasilan CBF selain ditentukan oleh perencanaan yang matang secara ilmiah juga ditentukan oleh evaluasi stok ikan yang telah ditebar (Cowx, 1999).…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…H. Djuanda (JatiluhurJawa Barat), Waduk Malahayu (Brebes-Jawa Tengah), Waduk Gajah Mungkur (Wonogiri-Jawa Tengah) dan yang terakhir di Waduk Sempor (Kebumen, Jawa Tengah) (Umar et al, 2016). Keberhasilan CBF selain ditentukan oleh perencanaan yang matang secara ilmiah juga ditentukan oleh evaluasi stok ikan yang telah ditebar (Cowx, 1999).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Di Indonesia, CBF ikan bandeng telah dilakukan di Danau Laut Tawar, Waduk Djuanda, Waduk Sempor (Umar et al, 2016) dan Waduk Sermo (Pranoto, 2016). Sementara kajian dinamika stok ikan yang ditebar khususnya ikan bandeng masih terbatas, yaitu di Waduk Djuanda (Tjahjo & Purnamaningtyas, 2009) dan di W. Sermo (Pranoto, 2016).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Pokmaswas berfungsi sebagai pengontrol pemanfaatan sumber daya ikan dan lingkungannya agar tercapai pemanfaatan sumber daya secara optimal dan berkelanjutan. Kelembagaan masyarakat yang terbentuk tidak hanya berperan dalam pengelolaan sumber daya ikan tetapi juga harus ikut serta dalam memelihara ekosistem waduk beserta lingkungan di sekitarnya (Umar et al, 2016).…”
Section: Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas)unclassified
“…Jumlah ikan bandeng yang dapat ditebar sebanyak sebagai upaya pengurangan P di lingkungan perairan sebanyak 281 ekor/ha/tahun atau total sebanyak 1,8 juta ekor/tahun. Jumlah benih yang ditebar ini lebih besar jika dibandingkan dengan jumlah benih ikan bandeng yang ditebar di Waduk Sempor (46) .…”
Section: Estimasi Jumlah Ukuran Benih Dan Pengurangan P Dengan Penebunclassified
“…Waktu yang diperlukan untuk mencapai ukuran panen tersebut adalah 5-5,5 bulan setelah penebaran (Gambar 2). Hal ini didukung oleh laju pertumbuhan ikan bandeng yang mencapai 4,0-5,5 cm/bulan (46) sehingga penebaran dapat dilakukan tiga kali dalam satu tahun.…”
Section: Estimasi Jumlah Ukuran Benih Dan Pengurangan P Dengan Penebunclassified