Hadis adalah sumber hukum Islam kedua setelah Al-Qur'an, yang berisi perkataan, tindakan, dan persetujuan Nabi Muhammad. Ilmu hadis adalah bidang studi yang mempelajari tentang pengumpulan, penelitian, penafsiran, dan penerapan hadis. Dalam studi ilmu hadits, ada beberapa konsep kunci seperti sanad (rantai perawi) dan matan (isi hadits). Proses penelusuran sanad melibatkan pemeriksaan validitas para perawi dan keandalan transmisi hadis. Ilmu hadis juga mempertimbangkan konteks sejarah, kondisi sosial, dan kesesuaian hadis dengan prinsip-prinsip Islam secara keseluruhan. Dengan demikian, ilmu hadis memainkan peran penting dalam menafsirkan dan menerapkan ajaran Islam serta menjaga keaslian dan integritas tradisi Islam. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang hadis dan ilmu hadis serta menyebutkan perbedaan antara hadis dan ilmu hadis. Dengan pendekatan metodologis yang cermat, tujuan dari artikel kami adalah agar umat Islam mendapatkan pemahaman yang lebih luas tentang ajaran agama mereka melalui hadis dan ilmu hadis. Dalam penelitian ini, kami menggunakan metode kualitatif. Jadi, kami mengambil penelitian ini dari beberapa artikel dan buku. Oleh karena itu, hadis dan ilmu hadis adalah istilah yang berbeda.