Beton memiliki kuat tekan yang tinggi namun rendah terhadap kuat lentur, penambahan serat daun sisal sebagai bahan tambah untuk membantu mengatasi masalah kuat lentur beton yang rendah dan bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan serat daun sisal terhadap karakteristik beton. Beton serat merupakan campuran beton yang ditambah dengan serat yang berfungsi sebagai tulangan mikro alami pada beton. Metode penelitian yang dipakai yaitu mitode Experimen dan pengujian yang dilakukan membandingkan persentase penggunaan serat daun sisal 0 %, 0,5 % dan 1 % dari berat semen dengan panjang serat 3 cm. Berdasarkan hasil penelitian didapat nilai optimum kuat tekan umur 28 hari dengan menggunakan benda uji silinder diameter 15 cm dan tinggi 30 cm terdapat pada beton normal yaitu sebesar 21,42 MPa, pada pengujian kuat lentur dengan benda uji balok panjang 60 cm, lebar 15 cm dan tinggi 15 cm pada umur 28 hari didapatkan nilai tertinggi pada penambahan serat 1 % yaitu 4,80 MPa.