2016
DOI: 10.58258/jime.v2i2.109
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Studi Konflik Sosial Di Desa Bugis Dan Parangina Kecamatan Sape Kabupaten Bima Tahun 2014

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
3
0
8

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
8

Relationship

0
8

Authors

Journals

citations
Cited by 11 publications
(11 citation statements)
references
References 0 publications
0
3
0
8
Order By: Relevance
“…Lewis A. Coser mengartikan konflik sebagai perebutan nilai atau tuntutan akan sumber daya, status, dan kekuasaan dalam bentuk tindakan yang bertujuan untuk menetralisir, merugikan, atau melenyapkan lawan. (Mustamin 2016) Proses interaksi sosial manusia melibatkan unsur-unsur yang kontradiktif, termasuk konflik. Hal ini mengandung makna bahwa perbedaan aspek fisik, emosional, budaya, dan perilaku menimbulkan konflik dalam interaksi sosial.…”
Section: Konflikunclassified
“…Lewis A. Coser mengartikan konflik sebagai perebutan nilai atau tuntutan akan sumber daya, status, dan kekuasaan dalam bentuk tindakan yang bertujuan untuk menetralisir, merugikan, atau melenyapkan lawan. (Mustamin 2016) Proses interaksi sosial manusia melibatkan unsur-unsur yang kontradiktif, termasuk konflik. Hal ini mengandung makna bahwa perbedaan aspek fisik, emosional, budaya, dan perilaku menimbulkan konflik dalam interaksi sosial.…”
Section: Konflikunclassified
“…3 Madrasah Aliyah di artikan sebagai lembaga pendiidkan yang berada di bawah naungan kementrian agama republic Indinesia yang berada di ranah pendidikan, lembaga tersebut menjadi media pembelaajran dalam bidang agama dan pengetahuan umum. 4 Konflik dalam pengertian secara umum adalah sebuah interaksi sosial yang melibatkan perbedan pendapat dan jalan penyelesaian permasalahan dalam mencapai satu tujuan yang sama. 5 Manajemen diartikan sebagai media dasar dalam pelaksanaan sebuah kegiatan, yang terdiri dari empat tahapan penting dari muali planning, organizing, actuating, dan controlling.…”
Section: Landasan Teoriunclassified
“…Selain konflik, kecemburuan sosial merupakan dampak sosial yang timbul akibat mulai masuknya pendatang. Permasalahan kecemburuan sosial merupakan kondisi yang seringkali tidak bisa dihindari akibat adanya masuknya pendatang (Mustamin, 2016). Kecemburuan ini biasanya dipicu oleh rendahnya jumlah tenaga kerja lokal yang diterima diperusahaan (Aldilal et al, 2020).…”
Section: Hasil Dan Pembahasan Dampak Sosial Atas Keberadaan Perusahaa...unclassified