Pressure ulcer merupakan cedera pada kulit atau jaringan yang ada dibawahnya (biasanya diatas penonjolan tulang) sebagai akibat dari tekanan dan gesekan. Luka tekan dapat menimbulkan infeksi, rasa nyeri dan dampak psiokologis pada pasien. Pijat effleurage menggunakan virgin coconut oil mampu menurunkan pressure ulcer. Studi kasus ini bertujuan untuk mengetahui penurunan pressure ulcer menggunakan pijat effleurage menggunakan virgin coconut oil. Desain studi kasus ini menggunakan deskriptif. Subjek studi kasus ini adalah pasien dengan diagnosa medis stroke non hemoragic dengan risiko tinggi pressure ulcer yang melakukan Rawat Inap. Subjek studi kasus ini terdiri dari 2 pasien yang didapatkan secara random. Instrumen yang digunakan dalam studi kasus ini menggunakan Braden Scale dan indikator gangguan integritas kulit dengan pengambilan data sebelum dan sesudah dilakukan perlakuan Pijat effleurage menggunakan virgin coconut oil dua kali sehari dalam waktu 20 menit selama 4 hari. Berdasarkan hasil studi kasus didapatkan terjadi penurunan pressure ulcer antara sebelum dan setelah diberikan intervensi Pijat effleurage menggunakan virgin coconut oil pada kedua subjek studi kasus dengan rata-rata skore braden scale 10,5 (risiko tinggi) menjadi 16,5 (risiko rendah), sehingga dapat disimpulkan bahwa ada penerapan pijat effleurage menggunakan virgin coconut oil dapat menurunkan risiko pressure ulcer pada pasien dengan stroke non hemoragic.