2021
DOI: 10.36448/ja.v11i1.1706
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Studi Peluang Pengembangan Ekowisata Untuk Mendukung Keberlanjutan Kota (Studi Kasus: Kelurahan Medokan Ayu, Surabaya)

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
3
0
5

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
5

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(8 citation statements)
references
References 0 publications
0
3
0
5
Order By: Relevance
“…Ekowisata Mangrove Medokan Ayu tidak hanya dapat dikembangkan untuk kegiatan wisata di masa mendatang, tetapi kegiatan lain juga dapat ditambahkan untuk meningkatkan daya tarik wisatanya. Ekowisata ini menunjukkan potensi alam dan fauna mangrove yang masih asli (Susanti et al, 2021). Wonorejo selama ini lebih terkenal (Yutanto et al, n.d., 2023).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Ekowisata Mangrove Medokan Ayu tidak hanya dapat dikembangkan untuk kegiatan wisata di masa mendatang, tetapi kegiatan lain juga dapat ditambahkan untuk meningkatkan daya tarik wisatanya. Ekowisata ini menunjukkan potensi alam dan fauna mangrove yang masih asli (Susanti et al, 2021). Wonorejo selama ini lebih terkenal (Yutanto et al, n.d., 2023).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Medokan Ayu merupakan salah satu kelurahan di Surabaya penghasil ikan Bandeng yang diperoleh dari tambak warga (Susanti et al, 2021). Menurut Cak Sur (2011), bandeng Medokan Ayu memiliki warna yang cantik, daging yang empuk, dan tekstur yang lembut.…”
Section: Gambar 1 Kelurahan Medokan Ayuunclassified
“…Terletak di daerah permukiman, rawa, dan tambak, dengan luas 728 hektar, dihuni oleh 16.369 warga. Kelurahan Medokan Ayu memiliki tambak sebagai sumber daya alam (Susanti et al, 2021).…”
unclassified
“…The Medokan Ayu Mangrove presents natural potential and unspoiled fauna and mangroves. Tourists can enjoy ponds overgrown with unspoiled mangrove trees (Susanti, Safeyah, & Mutia, 2021). However, since the beginning of 2020 as the start of the Covid-19 pandemic in Indonesia, the number of visitors has fallen drastically by around 60%.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%