Abstrak. KM. Sunlia adalah kapal penumpang yang beroperasi di perairan Irian Jaya. Daya mesin induk kapal pada awalnya adalah 2 x 1600 HP. Denga daya sebesar ini, pemilik kapal berkeinginan dapat mencapai kecepatan 15 knot, tetapi dalam kenyataannya hanya mencapai kecepatan maksimal 12 knot, akhirnya mesin induk diganti dengan daya yang lebih kecil yakni 2 x 1100 HP. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan berapa kecepatan maksimal kapal yang dicapai dengan daya mesin induk kapal yang baru. Melalui metode pengambilan data primer, sekunder dan studi literatur maka dilakukan perhitungan tahanan kapal dan EHP untuk variasi kecepatan, perhitungan distribusi daya terhadap propulsi dan perhitungan DHP, THP, BHP. Hasil Perhitungan tersebut dievaluasi BHP tersedia, system propulsi dan engine propeller matching. Berdasarkan perhitungan yang dilakukan, maka kapal untuk daya mesin induk yang baru dapat beroperasi dengan kecepatan 12 knot, dengan tahanan kapal adalah 128,242 kgf. Sistem propulsi yang optimal dengan daya dan kecepatan tersebut terpilih diameter propeller 1,78 m, P/D 0,1, efisiensi propeller 0,545. Adapun hasil analisa engine propeller matching dari kurva pembebanan propeller diperoleh titik operasi persentase yang dapat dipakai daya sebesar 81,85 % dengan putaran sebesar 79,60 %. Dengan demikian dari hasil penelitian menyimpulkan bahwa dengan daya mesin induk yang baru 2 x 1100 HP, kapal dapat mencapai kecepatan maksimal 12 knot.