2019
DOI: 10.4103/japtr.japtr_70_19
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Sub-chronic toxicity of Garcinia atroviridis Griff Fruit's ethanol extract on Wistar rats (Ratus norvegicus)

Abstract: Garcinia atroviridis Griff. (GA) is a tropical fruit that commonly used as a traditional medicine to this day. This study was conducted to determine the sub-chronic toxicity effect of GA fruits ethanol extract on body weight, clinical hematology and biochemical parameters, and organ's histopathology. This study is an experimental research by oral treatments for 90 days with completely randomized design. The treatment group consists of five classes. Each class was given the treatment with a dosage of 50 mg/kg B… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2020
2020
2020
2020

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 13 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Secara analisis, berat badan menurun ditandai dengan penurunan konsumsi makanan dan air yang signifikan (p<0,05), tidak ada perbedaan yang signifikan antara kelompok kontrol dan kelompok pengujian (p≥0,05) pada parameter biokimia darah, hematologi, dan berat organ relatif limpa meningkat pada dosis 5000 mg/KgBB , serta nilai LD50 > 5000 mg/KgBB (Dyary et al, 2016) Ekstrak etanol buah Garcinia atroviridis dilakukan pengujian toksisitas subkronis dengan pemberian dosis oral sebesar 50, 200 dan 800 mg/KgBB tidak menunjukkan adanya gejala klinis dan tidak bersifat toksik berdasarkan profil parameter uji toksisitas subkronis. Ekstrak etanol buah Garcinia atroviridis dengan nilai LD50 2000 mg/KgBB tidak menyebabkan gejala toksisitas akut pada tikus (Tiana et al, 2019).…”
Section: Sitotoksisitasunclassified
“…Secara analisis, berat badan menurun ditandai dengan penurunan konsumsi makanan dan air yang signifikan (p<0,05), tidak ada perbedaan yang signifikan antara kelompok kontrol dan kelompok pengujian (p≥0,05) pada parameter biokimia darah, hematologi, dan berat organ relatif limpa meningkat pada dosis 5000 mg/KgBB , serta nilai LD50 > 5000 mg/KgBB (Dyary et al, 2016) Ekstrak etanol buah Garcinia atroviridis dilakukan pengujian toksisitas subkronis dengan pemberian dosis oral sebesar 50, 200 dan 800 mg/KgBB tidak menunjukkan adanya gejala klinis dan tidak bersifat toksik berdasarkan profil parameter uji toksisitas subkronis. Ekstrak etanol buah Garcinia atroviridis dengan nilai LD50 2000 mg/KgBB tidak menyebabkan gejala toksisitas akut pada tikus (Tiana et al, 2019).…”
Section: Sitotoksisitasunclassified