2021
DOI: 10.30559/jpn.v16i01.240
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Tantangan Pengembangan Agribisnis Kopi Di Sumatera Barat

Abstract: Kopi adalah komoditas yang permintaannya terus dilirik pasar. Kondisi ini seiring dengan meningkatnya konsumsi masyarakat kopi di dunia termasuk Indonesia. Permintaan yang terus meningkat tersebut, perlu didukung oleh ketersediaan produk untuk memenuhi pasar. Sumatera Barat adalah daerah penghasil kopi yang terus melakukan pengembangan untuk meningkatkan produksi kopi. Kopi menjadi komoditi perkebunan yang berkontribusi terhadap perekonomian Sumatera Barat. Tujuan tulisan ini untuk mendeskripsikan perkembangan… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
3
0
3

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
4
1
1

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 6 publications
(6 citation statements)
references
References 7 publications
0
3
0
3
Order By: Relevance
“…Diperkirakan, masih ada sekitar 10 juta spesies serangga yang belum di identifikasi apalagi yang tergolong dalam jenis serangga hama. Serangga sangat berperan besar dalam menguraikan bahan-bahan tanaman dan hewan dalam rantai makanan ekosistem dan sebagai bahan makanan mahluk lain [1] Ekosistem pertanian di Indonesia yang beriklim tropis memiliki berbagai jenis musuh alami baik itu parasitoid maupun predator yang secara efektif dapat menekan populasi serangga hama. Namun karena adanya pengelolaan perkebunan yang tidak tepat antara lain penggunaan pestisida yang berlebihan dan eksploitasi hutan untuk pembangunan yang tidak sesuai standarisasi lingkungan kadangkala dapat membunuh musuh alami tersebut dari pada melindunginya [2] Musuh-musuh alami di perkebunan salah satunya adalah serangan hama yang mekanisme penyerangannya dengan menjadikan bagian dari tanaman coklat (Theobroma cacao L.) sebagai rumah, memakan, atau menghisap cairan pada daun, buah, batang sehingga menyebabkan kerusakan sekaligus kematian [3].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Diperkirakan, masih ada sekitar 10 juta spesies serangga yang belum di identifikasi apalagi yang tergolong dalam jenis serangga hama. Serangga sangat berperan besar dalam menguraikan bahan-bahan tanaman dan hewan dalam rantai makanan ekosistem dan sebagai bahan makanan mahluk lain [1] Ekosistem pertanian di Indonesia yang beriklim tropis memiliki berbagai jenis musuh alami baik itu parasitoid maupun predator yang secara efektif dapat menekan populasi serangga hama. Namun karena adanya pengelolaan perkebunan yang tidak tepat antara lain penggunaan pestisida yang berlebihan dan eksploitasi hutan untuk pembangunan yang tidak sesuai standarisasi lingkungan kadangkala dapat membunuh musuh alami tersebut dari pada melindunginya [2] Musuh-musuh alami di perkebunan salah satunya adalah serangan hama yang mekanisme penyerangannya dengan menjadikan bagian dari tanaman coklat (Theobroma cacao L.) sebagai rumah, memakan, atau menghisap cairan pada daun, buah, batang sehingga menyebabkan kerusakan sekaligus kematian [3].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…The annual corn shortage as a source of poultry feed is 0.48 million tons. The author suggests that there is a need for a good land management movement and that the government should assist corn farmers with land effectiveness [25].…”
Section: Corn Commodity Value Chain Analysismentioning
confidence: 99%
“…The world's coffee supply comes from four countries: Brazil, Vietnam, Colombia (Arabica), and Indonesia. The largest coffee-producing and exporting countries are those that consume quite a large amount of coffee [2][3].…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%
“…The increase in coffee production is faced with several problems including climate change, limited land, availability of labor, and the problem of mentoring the use of technology by farmers. To face the challenges in improving coffee, it is necessary to [2,7] intensify strategies through optimization of land use and family labor used as well as the application of Good Agricultural Practices (GAP) in which there is planting shady trees (shade) by the number of main plants, appropriate fertilization, pruning unproductive branches, land conservation and pest control [8]. Innovation in cultivation management that is following the concept of Good Agriculture Practice (GAP) needs to be carried out by coffee farmers for the sake of the sustainability of coffee production.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%