Pengabdian pada masyarakat ini bertujuan untuk mengkaji penggunaan aspek tensis dalam bentuk present tense pada pemelajar usia muda yang berada di Gampong Blang Punteut Lhokseumawe, Aceh, Indonesia. Kegiatan ini berfokus pada penggunaan aspek tense dalam kalimat sederhana dalam tiga jenis kalimat yang berbeda (kalimat pernyataan, kalimat negatif, dan kalimat tanya) dengan penggunaan dua jenis kata bantu yaitu tobe dan do/does. Dengan demikian, peserta didik dapat meningkatkan pemahamannya dalam menyusun kalimat sederhana untuk mengungkapkan aktivitas sehari-hari atau situasi umum. atau kondisi di sekitar mereka dengan kalimat yang efektif dan penggunaan kata bantu yang tepat. Kegiatan ini dilakukan kepada 15 pelajar usia muda berusia 11 hingga 16 tahun dengan menggunakan metode pengajaran TPR (Total Physical Respond). Para peserta adalah pelajar yang masih aktif belajar di lembaga pendidikan formal mulai dari tingkat sekolah dasar hingga sekolah menengah atas. Kegiatan tersebut dilaksanakan selama 10 kali pertemuan dengan mengenalkan perbedaan penggunaan kata kerja bantu yang berbeda sebagai predikat kalimat yang berbeda, yaitu predikat kata kerja bantu tobe dan do/does. Hasil pelaksanaan pengabdian ini menunjukkan bahwa peserta yang mempelajari present tense dengan penggunaan kata bantu yang tepat mampu menggunakan tensis dengan tepat dalam kalimat sederhana membuat kalimat secara mandiri dan mereka juga mampu membedakan jenis kata kerja bantu yang digunakan dalam kalimat bahasa Inggris.