2018
DOI: 10.1088/1755-1315/126/1/012132
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Technical and economic analysis use of flare gas into alternative energy as a breakthrough in achieving zero routine flaring

Abstract: Abstract. The activity of exploring natural oil and gas will produce gas flare 0.584 MMSCFD. A gas flare is the combustion of gas remaining to avoid poisonous gas like H 2 S and CO which is very dangerous for human and environmental health. The combustion can bring about environmental pollution and losses because it still contains valuable energy. It needs the policy to encourage the use of flare gas with Zero Routine Flaring and green productivity to reduce waste and pollution. The objective of the research w… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1

Citation Types

0
0
0
3

Year Published

2019
2019
2024
2024

Publication Types

Select...
6

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 6 publications
(3 citation statements)
references
References 1 publication
0
0
0
3
Order By: Relevance
“…Dari segi cadangan gas global, Indonesia menempati posisi 20 besar dunia, dengan total cadangan gas sekitar 2 tcm, dengan proporsi 1,4% cadangan gas dunia [29]. Namun, walaupun Indonesia memiliki cadangan gas dalam jumlah besar, dalam memenuhi besarnya konsumsi gas LPG dalam negeri, Indonesia masih melakukan impor.…”
Section: Besarnya Permintaan Gas Lpg DI Indonesiaunclassified
See 2 more Smart Citations
“…Dari segi cadangan gas global, Indonesia menempati posisi 20 besar dunia, dengan total cadangan gas sekitar 2 tcm, dengan proporsi 1,4% cadangan gas dunia [29]. Namun, walaupun Indonesia memiliki cadangan gas dalam jumlah besar, dalam memenuhi besarnya konsumsi gas LPG dalam negeri, Indonesia masih melakukan impor.…”
Section: Besarnya Permintaan Gas Lpg DI Indonesiaunclassified
“…Dari Tabel 2 di atas dapat dilihat bahwa pada tahun 2016, total konsumsi gas di Indonesia mencapai 6,67 juta ton metrik. Dimana 4,42 juta ton metrik (sekitar 66,3%) masih diimpor dan 2,24 juta ton metrik merupakan hasil produksi dalam negeri [29] Grafik yang menunjukkan permintaan dan perbandingan volume impor (warna merah) serta produksi migas di Indonesia (warna biru) tahun 2012 hingga 2016 dapat dilihat pada Gambar 2 di bawah ini.…”
Section: Besarnya Permintaan Gas Lpg DI Indonesiaunclassified
See 1 more Smart Citation