Latar Belakang : Bandara udara merupakan salah satu fasilitas umum. Fungsi bandara adalah sebagai tempat pesawat udara mendarat dan lepas landas, naik turun penumpang, bongkar muat barang, dan tempat perpindahan intra dan antarmoda transportasi. Wilayah bandara idealnya harus bersih, aman, nyaman, dan sehat. Kondisi ini berlaku untuk komunitas pekerja dan masyarakat bandara dalam melaksanakan aktivitasnya. Penyelengaaraan kesehatan lingkungan di bandara merupakan tanggung jawab setiap intansi atau badan usaha yang berada di lingkungan bandara. Apabila penyelengaarann kesehatan bandara tidak dilaksanakan dengan baik, maka bandara dapat menjadi tempat yang menimbulkan risiko kesehatan masyarakat. Tujuan : Mengetahui gambaran kejadian ISPA di wilayah buffer Bandara X dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.Metode : Penelitian ini adalah deskriptif dengan desain crosssectional. Responden adalah kepala keluarga atau anggota keluarga yang sudah dewasa ± 17 tahun atau sudah menikah, dan tinggal di wilayah buffer Bandara X. Analisis yang dilakukan adalah secara univariat dan bivariat. Hasil : Uji statistik menunjukkan bahwa kondisi lingkungan seperti suhu, kelembaban, pencahayaan alami, kepadatan hunian, dan ventilasi tidak berhubungan dengan kejadian ISPA penduduk sekitar bandara (p.value > 0,05). Sebanyak 65% responden termasuk katagori kurang tingkat pengetahuannya terkait ISPA. Sebanyak 25% responden termasuk katagori kurang baik perilakunya dalam upaya pencegahan faktor risiko. Sebanyak 44% responden termasuk katagori kurang dalam hal sarana-prasarana yang dapat menjadi faktor protektif.Simpulan : Kejadian ISPA di wilayah buffer Bandara X sebesar 26,7%. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhinya adalah lingkungan, tingkat pengetahuan, perilaku, dan sarana prasarana. ABSTRACT: Title: Risk Factors Associated with Acute Respiratory Infections in Residents Around The Airport Background: Airports are essential public facilities. Airports serve various functions, such as facilitating the landing and takeoff of aircraft, passenger embarkation and disembarkation, cargo handling, and transfer points serving intra- and intermodal transportation. An ideal airport environment should be clean, safe, comfortable, and healthy, serving the needs of both airport employees and the surrounding community. Environmental health management at airports is the responsibility of the relevant authorities and businesses operating within the airport's vicinity. Failure to adequately manage airport environmental health can result in health risks for the community.Objective: To provide an overview of Acute Respiratory Infection (ARI) occurrences in the buffer zone of Airport X and identify influencing factors. Methods: This study employs a descriptive cross-sectional design. The respondents consist of household heads or adult family members aged approximately a minimum of 17 years old who reside in the buffer zone of Airport X. Data analysis includes both univariate and bivariate methods.Results: Statistical tests indicate that environmental conditions such as temperature, humidity, natural lighting, housing density, and ventilation are not significantly associated with ARI occurrences among the population residing around the airport (p-value > 0.05). Approximately 65% of respondents fall into the category of having limited knowledge about ARI. Additionally, 25% of respondents exhibit suboptimal behavior in preventing risk factors. Around 44% of respondents categorized as lacking inadequate access to facilities and infrastructure that could serve as protective factors. Conclusion: The ARI occurrence in the buffer zone of Airport X is approximately 26.7%. Its influencing factors include environmental conditions, knowledge level, behavior, and access to facilities and infrastructure.