2021
DOI: 10.14710/jgi.9.2.172-183
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

The effect of additional protein, phosphatidylcholine, phosphatidylserine, and inulin on S100β levels of acute ischemic stroke patients at Dr. Kariadi Central Hospital, Semarang

Abstract: Background: The brain releases biochemical substrates, such as S100β protein, into circulation in response to ischemic conditions as a sign of damage in nerve cells and disruption of the blood-brain barrier’s integrity. Thrombolytic therapy has led to the development of many neuroprotective therapies such as protein, phosphatidylcholine, phosphatidylserine, and inulin, which can be added to food products. Protein, phospholipids, and inulin, have a neuroprotective impact on nerve cells in the brain and blood-br… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 33 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…13 Beberapa penelitian telah dilakukan untuk melihat faktor risiko yang berkaitan dengan penyakit strok di Indonesia. [14][15][16][17][18] Namun, penelitian yang fokus menganalisis hubungan perilaku makan dan kondisi penyerta terhadap prevalensi strok di Indonesia masih sangat terbatas, terutama yang menggunakan survey nasional dengan subjek yang besar. Mengingat kecenderungan perilaku konsumsi yang mulai beralih ke makanan tidak sehat serta prevalensi kondisi penyerta yang terus meningkat sehingga akan menyebabkan risiko seseorang untuk mengalami strok.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…13 Beberapa penelitian telah dilakukan untuk melihat faktor risiko yang berkaitan dengan penyakit strok di Indonesia. [14][15][16][17][18] Namun, penelitian yang fokus menganalisis hubungan perilaku makan dan kondisi penyerta terhadap prevalensi strok di Indonesia masih sangat terbatas, terutama yang menggunakan survey nasional dengan subjek yang besar. Mengingat kecenderungan perilaku konsumsi yang mulai beralih ke makanan tidak sehat serta prevalensi kondisi penyerta yang terus meningkat sehingga akan menyebabkan risiko seseorang untuk mengalami strok.…”
Section: Pendahuluanunclassified