The effect of using fixed orthodontic appliances on periodontal health: Literature review

Abstract

Fixed orthodontic is a appliance that is currently attracting the attention of many people and has been widely used by the wider community. The use of fixedorthodontic appliances can have both advantages and disadvantages effects on the periodontal tis-sue health. Factors that cause changes in periodontal tissue health in fixed orthodontic users are oral hygiene, toothbrushes, or-thodontic pressure and lack of ability from dentists. This article discusses the effect of usingfixed orthodontic appliances on the health of periodontal tissues. The use of fixed orthodontic appliances has a significant relationship to the health of periodontal tissues; have advantages effect in the form of decreasing the rate of periodontitis and also cause disadvantages effects in the form of inflammation of the gingiva.

Correlation between orthodontic treatment and temporomandibular joint disorders

“…Perawatan ortodonti pada pasien dengan riwayat restriksi gerakan TMJ memperoleh hasil yang signifikan secara statistik dalam hal pengurangan nyeri pada TMJ sebesar 60%. 2,3 Pada kajian pustaka ini dibahas mengenai hubungan perawatan ortodonti dan gangguan pada TMJ.…”

“…8 Temporomandibular joint adalah sendi engsel yang menghubungkan tulang RA dengan RB antara tulang temporalis dengan kepala kondilus mandibularis; merupakan sendi yang paling kompleks karena dapat bergerak ke segala arah dalam pergerakan fisiologis mandibula, yakni membuka dan menutup seperti sebuah engsel, bergeser ke depan dan ke belakang dari sisi yang satu ke sisi lainnya serta memiliki peranan penting dalam proses pengunyahan, penelanan, dan pengucapan. 2 Komponen dari TMJ adalah jaringan keras, yaitu tulang kondilus, fosa mandibularis, eminensia artikularis dan jaringan lunak yaitu diskus artikularis, ligamen-ligamen yaitu kolateralis, kapsularis, temporomandibularis, sfenomandibularis, stilomandibularis, otototot pengunyahan yaitu temporalis, masseter, pterigogoideus medialis, pterigoideus lateralis serta otot-otot leher digastrik. 9…”