Entrepreneurial knowledge is a taxonomic knowledge with complex and extensive metaphor. Its complexity and breadth requires construct simplification to achieve the effectiveness of the cognitive goals that can be guided as a learning outcome. The aim of this research is to produce a conceptual model on the cognitive entrepreneurial knowledge in learning process in higher education. The cognitive construction model is focused on important variables of entrepreneurship such as (a) opportunities recognition, (b) opportunities exploitation (c) innovation, (d) proactive, and (e) risk taking as the main construct variable in entrepreneurship. Conceptual study that concluded that to do cognitive construction from a learning process, 5 aspects are required: (1) content of what will be interpreted; (2) type of representation that will be reflected and explained; (3) referent, the background of representation of the meaning of content; (4) relatedness, the relationship between content and context and (5) the interaction between content, representation, referent and relatedness in forming intentionality. The cognitive construction process will reach it means if intentionality is formed as the goal of learning activity. Proposition of knowledge cognitive construction model gives implication on the future empirical studies as a part of taxonomy and the body knowledge of entrepreneurship.
Key Words: Cognitive construction, opportunities introduction, opportunities exploitation, innovation, creativity, proactive, and risk taking.Abstrak: Pengetahuan kewirausahaan merupakan taksonomi yang memiliki konstruk yang kompleks dan luas. Kompleksitas dan keluasan pengetahuan kewirausahaan membutuhkan penyederhanaan konstruk untuk mencapai efektivitas pada sasaran kognitif yang dapat dipedomani sebagai learning outcome. Tujuan artikel ini untuk memodelkan secara konseptual bagaimana konstruk dan proses kognitif pengetahuan kewirausahaan dalam pembelajaran pada level pendidikan tinggi. Model konstruksi kognitif difokuskan pada variabel penting kewirausahaan antara lain (a) pengenalan peluang, (b) eksploitasi peluang (c) inovasi (d) proaktif dan (e) risk taking sebagai variabel utama yang menjelaskan konstruk kewirausahaan. Kajian konseptual menyimpulkan bahwauntuk melakukan konstruksi kognitif dari suatu proses pembelajaran dibutuhkan (1) konten apa yang akan dimaknai, (2) jenis representasi seperti apa yang dapat merefleksikan dan dijelaskan dalam dunia nyata, (3) referent, apa yang melatar belakangi terjadinya representasiterhadap makna konten (4) bagaimana konten berhubungan dengan konteks (relatedness) (5) bagaimana terjadinya interaksi antara konten, representasi, referent dan relatedness sehingga membentuk intensionalitas. Proses konstruksi kognitif menjadi bermakna jika terbangunnya intensionalitas sebagai sasaran pembelajaran. Model proposisi konstruksi kognitif