2018
DOI: 10.20473/jbe.v6i22018.157-165
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

The Relationship of Lifestyle with Hypertension in Bumiayu Kabupaten Bojonegoro

Abstract: Background: Hypertension becomes a serious problem since one in three adults worldwide suffers from hypertension. Hypertension is the third highest cause of death in Indonesia at all ages with the proportion of deaths of 6.83%. Purpose: This study aims to determine the relationship of lifestyle with hypertension in Dusun Sendang Anyar and Tambakrame Desa Bumiayu Kecamatan Baureno Kabupaten Bojonegoro. Methods: This research was done for a month from July to August 2017. This research type is descriptive with c… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2

Citation Types

0
0
0
3

Year Published

2021
2021
2022
2022

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(3 citation statements)
references
References 6 publications
0
0
0
3
Order By: Relevance
“…(8) Pada umumnya, masyarakat terutama di kota-kota besar cenderung memilih makanan yang siap saji dan mempunyai kebiasaan makan berlebih, kurang olahraga, merokok berlebihan dan kurang istirahat. (9,10) Berdasarkan data profil kesehatan Provinsi Banten tahun 2020, penyakit tidak menular setiap tahunnya selalu mengalami peningkatan. Pada tahun 2019 jumlah penderita hipertensi adalah 1.857.866 jiwa, Penderita hipertensi lebih banyak ditemukan pada perempuan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…(8) Pada umumnya, masyarakat terutama di kota-kota besar cenderung memilih makanan yang siap saji dan mempunyai kebiasaan makan berlebih, kurang olahraga, merokok berlebihan dan kurang istirahat. (9,10) Berdasarkan data profil kesehatan Provinsi Banten tahun 2020, penyakit tidak menular setiap tahunnya selalu mengalami peningkatan. Pada tahun 2019 jumlah penderita hipertensi adalah 1.857.866 jiwa, Penderita hipertensi lebih banyak ditemukan pada perempuan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Gaya hidup merokok pada petani yaitu 55,6%, makanan berlemak 55,6%, tinggi garam 60% dan stress kerja 58,3% (Susanto dkk., 2016). Untuk mengurangi prevalensi hipertensi, maka perlunya memodifikas gaya hidup petani seperti mengurangi berat badan pada individu yang memiliki berat badan berlebih dengan mengatur pola makan, melakukan aktivitas/olahraga setiap minggunya minimal 150 menit/minggu,mengurangi konsumsi natrium membatasi kebiasaan merokok setiap harinya, dan mengurangi terjadinya stress (Nguyen dkk., 2019) Selama ini penelitian terkait gaya hidup dengan kejadian hipertensi hanya dikaitkan dengan semua kalangan pekerja (Jannah, 2018). Namun, selama ini penelitian yang berkaitan dengan petani masih belum pernah ada penelitiannya, karena tingginya angka penyakit akibat kerja pada pertanian maka perlunya pencegahan terkait permasalahan tersebut (Badan Pusat Statistik, 2019.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Selain dari pola makan sehat, pola aktivitas fisik olahragapun merupakan hal penting karena dengan olahraga teratur dapat merangsang pelepasan hormon endorfin ataupun sistem saraf pusat yang dapat menimbulkan efek euphoria atau perasaan bahagia pada seseorang dan merelaksasi otot sehingga tidak terjadinya peningkatan tekanan darah (Devi irawan1, Adiratna Sekar Siwi2, 2020). Berolahraga seperti jalan pagi sangat efektif untuk menurunkan tekanan darah pada lansia yang memiliki penyakit hipertensi (Jannah & Ernawaty, 2018).…”
unclassified