ABSTRAKPenelitian ini bertujuan mengetahui kadar proksimat kolesterol ikan nila yang diberi suplemen tepung daun jaloh yang dikombinasikan dengan kromium dan diberi pemaparan stres panas. Sebanyak 30 ekor ikan nila dengan panjang 1,3-1,5 cm, dibagi menjadi enam perlakuan dengan lima kali ulangan yang terdiri dari pakan komersil pada suhu 29±1º C (P1S1), pakan komersil yang dikombinasi tepung daun jaloh pada suhu 29±1º C (P2S1), pakan komersil yang dikombinasikan dengan tepung daun jaloh dan kromium suhu pada 29±1º C (P3S1), pakan komersil pada suhu 35±1° C (P1S2), pakan komersil yang dikombinasi tepung daun jaloh pada suhu 35±1° C (P2S2), dan pakan komersil yang dikombinasi tepung daun jaloh dan kromium pada suhu 35±1° C (P3S2). Setelah 22 hari, kadar proksimat kolesterol dihitung dengan menggunakan metode Liebermann-Burchad. Ratarata kadar kolesterol ikan nila setelah diberikan perlakuan adalah P1S1 (1,125±0,086), P2S1 (1,007±0,015), P3S1 (0,763±0,026), P1S2 (1,190±0,0115), P2S2 (0,679±0,016), dan P3S2 (0,974±0,018). Hasil statistik menunjukkan bahwa kombinasi pakan berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap kadar kolesterol ikan nila. Pemberian kombinasi pakan dapat menurunkan kadar kolesterol ikan nila. Kesimpulan, pakan komersil yang dikombinasikan daun jaloh dengan kromium dapat menurunkan kadar kolesterol ikan nila yang terpapar stres panas. ____________________________________________________________________________________________________________________ Kata kunci: ikan nila, pakan komersil, daun jaloh, kromium, proksimat kolesterol
ABSTRACTThe aim of this research was to find out the proximate analysis of tilapia cholesterol fed with the combination of willow leaf powder and chromium after heat stress exposure. A total of 30 tilapia with 1.3-1.5 cm long were placed in 6 treatment groups with 5 repeations. P1S1 was fed with commercial feed at temperature 29±1º C, P2S1 was fed with commercial feed combined with jaloh leaf at temperature 29±1º C, P3S1 was fed with commercial feed combined with jaloh leaf and chromium at temperature 29±1º C, P1S2 was fed with commercial feed at temperature 35±1º C, P2S2 was fed with commercial feed combined with willow leaf at temperature 35±1º C, and P3S2 was fed with commercial feed combined with jaloh and chromium at temperature 35±1º C. Twenty two days after treatment, the cholesterol level was determined using Liebermann-Burchad method. The result showed that the averages of tilapia fish's cholesterol after treatment were P1S1 (1.125±0.086), P2S1 (1.007±0.015), P3S1 (0.763±0.026), P1S2 (1.190±0.011), P2S2 (0.679±0.016), and P3S2 (0.974±0.018). Statistical analysis showed that the feed combination had very significant effect (P<0.01) on tilapia cholesterol level. In conclusion, the commercial food mixed with willow leaf powder and chromium reduce the level of tilapia cholesterol after heat strees exposure. ____________________________________________________________________________________________________________________