2017
DOI: 10.20884/1.juss.2017.1.1.391
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Tragedi Pembunuhan Gerakan Civil Society

Abstract: Peristiwa semburan lumpur panas di Sidoarjo adalah tenggelamnya 4 desa, dengan sedikitnys 12.000 keluarga, yang dituduhkan dilakukan oleh PT Lapindo Brantas. Masyarakat pada awalnya membentuk asosiasi korban lumpur sebagai upaya untuk menggalang kekuatan untuk meminta ganti rugi, namun semakin lama gerakan ini semakin terpecah dan 4 tahun kemudian lenyap menjadi individu-individu. Padahal tujuan belum tercapai, masih banyak korban lumpur yang belum mendapat pelunasan pembayaran, padahal ketika terpecah mereka … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Keenam, asosiasi warga di luar peta terdampak. Asosiasi ini menuntut diperlakukan sama dengan korban lumpur lainnya (Gustomy, 2017) (Septiani, 2017).…”
Section: Karakteristik Korban Lumpur Lapindo DI Perumahan Renojoyounclassified
“…Keenam, asosiasi warga di luar peta terdampak. Asosiasi ini menuntut diperlakukan sama dengan korban lumpur lainnya (Gustomy, 2017) (Septiani, 2017).…”
Section: Karakteristik Korban Lumpur Lapindo DI Perumahan Renojoyounclassified