Trigeminal neuralgia involving supraorbital and infraorbital nerves

Abstract

Supraorbital neuralgia is a rare disorder accounting for 4% of incidence with hallmark of localized pain in or above the eyebrow, clinically characterized by the following triad: (1) forehead pain in the area supplied by the supraorbital nerve, (2) tenderness on either the supraorbital notch and (3) absolute, but transitory relief of symptoms upon supraorbital nerve blockade. The pain presents with a chronic or intermittent pattern. The persistence of protracted unilateral forehead/occular pain, tenderness over the nerve and repeated blockade effect strongly suggest the diagnosis. Surgical treatment can be used when the medical treatment fails or in patients who do not tolerate the pharmacological treatment.

Supraorbital Neuralgia: Sebuah Laporan Kasus

“…1 Saraf supraorbital dibentuk dari serabut-serabut saraf frontal yang merupakan cabang dari saraf oftalmikus (V 1 ). Saraf frontal bercabang menjadi dua, yaitu saraf supratroklear dan supraorbital.…”

“…Saraf supraorbital keluar dari rongga mata melalui foramen atau celah supraorbital dan berlanjut ke arah superior mempersarafi kelopak mata bagian atas, dahi, dan kulit kepala bagian depan. 1,2 Kurangnya data epidemiologi, menunjukkan SON merupakan penyakit yang langka. 2 Onset dari penyakit ini berkisar antara umur 40 hingga 50 tahun dengan wanita sebagai penderita tersering.…”

“…11 Neurektomi perifer merupakan tindakan pembedahan yang paling simpel, aman, dan minim efek samping. 1,12 Pada salah satu studi retrospektif pada 28 pasien TN yang dilakukan neurektomi perifer, 2 (6,66%) pasien yang mengalami kekambuhan setelah 1 tahun, sedangkan 26 pasien masih bebas nyeri setalah 3 tahun pasca pembedahan. 12 Komplikasi yang pernah dilaporkan setelah tindakan neurektomi perifer antara lain hemoragi lokal, diplopia transien, rasa tebal atau anestesia pada kulit yang dipersarafi saraf supraorbital, dimana berlangsung hanya untuk beberapa hari.…”

“…12 Komplikasi yang pernah dilaporkan setelah tindakan neurektomi perifer antara lain hemoragi lokal, diplopia transien, rasa tebal atau anestesia pada kulit yang dipersarafi saraf supraorbital, dimana berlangsung hanya untuk beberapa hari. 1 Komplikasi ini lebih ringan dibanding injeksi alkohol dimana dapat terjadi resiko tinggi kekambuhan dan nekrosis jaringan sekitar. 13 Radiofrekuensi termokoagulasi pada pasien TN telah terbukti sangat efektif, beresiko rendah, dan minim efek samping.…”

Is There a Magnetic Resonance Imaging-Discernible Cause for Trigeminal Neuralgia? A Structured Review

“…[2, 4] Possible etiologies of the disease include neurovascular compression (NVC) [5], multiple sclerosis [6], tumors [7], arteriovenous malformations [8], and facial injury. [9] The most commonly accepted etiology in TN is thought to be related to NVC [1] as originally described by Dr. Janetta. [10] Mechanical compression of the trigeminal nerve can occur as the nerve leaves the brainstem pons and passes across the subarachnoid space toward Meckel’s cave.…”