2018
DOI: 10.21107/agrovigor.v11i2.5080
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Uji Daya Hasil Pendahuluan Kandidat Jagung Hibrida Madura

Abstract: Preliminary yield trials was conducted to determine yield potential of candidates variety compared to other varieties. The objectives of this study were to evaluate the character of three Madura hybrid maize candidates compared to 46 other genotypes tested. This research was conducted in Blega, Bangkalan District, Madura, from August to November 2017. The plant material used in this study were three Madura hybrid maize candidates (G 1 = MDR-3, G 2 = MDR-4, G 3 = MDR-5) and 46 maize genotypes (entries) as a com… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1

Citation Types

0
0
0
3

Year Published

2020
2020
2022
2022

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(3 citation statements)
references
References 3 publications
0
0
0
3
Order By: Relevance
“…Bagian tanaman jagung lain yang sering tidak dimanfaatkan dan akan berakhir menjadi limbah dan menumpuk menjadi sampah. Limbah jagung seperti tongkol dan batang berpeluang besar sebagai bahan baku industri yang dimanfaatkan untuk membuat furfural, xilitol, glukosa, plastik dan kertas (Amzeri, 2009). Limbah tongkol jagung ini belum dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat Madura khususnya bidang Pendidikan anak usia dini.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Bagian tanaman jagung lain yang sering tidak dimanfaatkan dan akan berakhir menjadi limbah dan menumpuk menjadi sampah. Limbah jagung seperti tongkol dan batang berpeluang besar sebagai bahan baku industri yang dimanfaatkan untuk membuat furfural, xilitol, glukosa, plastik dan kertas (Amzeri, 2009). Limbah tongkol jagung ini belum dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat Madura khususnya bidang Pendidikan anak usia dini.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Tinggi tongkol diukur dari permukaan tanah sampai daun telinga tongkol jagung dilakukan pada saat tanaman memasuki fase generatif, yang ditandai dengan munculnya bunga jantan (Ali et al, 2012;Amzeri et al, 2018). Dari data Tabel 1, bertujuan untuk mengetahui potensi letak tongkol pada setiap varietas semakin tinggi letak tongkol akan berpotensi besar roboh pada saat musim angin, 80-100 cm dikatakan sedang dan 101-130 cm lebih dikatakan rentan roboh.…”
Section: Tinggi Letak Tongkol (Cm)unclassified
“…Berdasarkan berat tongkol dan kadar air panen per plot, kemudian dilakukan perhitungan konversi produksi dari kg per plot menjadi ton/hektar pada kadar air 15%, dengan menggunakan rumus sebagai berikut (BBN Kementan, 2012) : Varietas yang lebih unggul dari cek P35 dan NK6172, namun setara BISI 18 adalah HY18G (10376, 10377, 10378, 10379, dan 10380). Rata-rata hasil penelitian jagung di Indonesia dapat menghasilkan 10-11t/ha, namum produktivitas di lahan petani sangat beragam, berkisar antara 3,2-8t/ha (Amzeri et al, 2018). Respon genotipe terhadap lingkungan menentukan konsistensi keunggulan hasil hibrida pada lokasi pengujian (Andayani et al, 2014;Wen et al, 2012 (2011).…”
Section: Tinggi Letak Tongkol (Cm)unclassified