Makroalga merupakan salah satu potensi sumberdaya laut yang secara ekologis berperan dalam meningkatkan produktivitas primer perairan, bioremediasi berbagai jenis polutan, penyedia oksigen, sumber makanan, dan menyediakan habitat berbagai jenis biota akuatik lainnya. Secara ekonomi, makroalga juga potensial untuk dikembangkan karena mengandung berbagai senyawa bioaktif yang dapat dimanfaatkan di berbagai bidang industri. Keanekaragaman jenis dan kelimpahan makroalga sangat dipengaruhi oleh parameter fisika-kimia perairan. Desa Temajuk, Kecamatan Paloh memiliki keanekaragaman sumberdaya alam, termasuk makroalga. Lokasi pengambilan sampel sebanyak tiga stasiun dan ditentukan menggunakan metode purposive sampling, berdasarkan keberadaan makroalga. Sampling makroalga dilakukan menggunakan kuadrat transek dengan ukuran 10x10 m 2 dan pengukuran parameter fisika-kimia perairan menggunakan WQC AZ 8603. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis makroalga yang ditemukan yaitu Padina, Turbinaria, Sargassum, Acanthopora, dan Gracilaria. Dari semua jenis yang teridentifikasi, Phaeophyceae memiliki persen kontribusi lebih besar (60%), serta Padina dan Sargassum memiliki kelimpahan tertinggi, yaitu 21,31 ind/mek 2 dan 19,42 ind/m 2 secara berturut-turut. Perairan Desa Temajuk memiliki tingkat keanekaragaman sedang, keseragaman tinggi, dan dominansi rendah. Kondisi perairan mempengaruhi kelimpahan makroalga di perairan Desa Temajuk, Kecamatan Paloh.