2022
DOI: 10.20527/btjpm.v4i4.5407
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Upaya Pencegahan Stroke pada Lansia melalui Penyuluhan Kesehatan dan Senam Anti Stroke

Abstract: Lanjut usia merupakan salah satu faktor risiko stroke yang tidak dapat dihindari. Masih banyak lansia di salah satu Panti Werdha Surabaya yang belum mengetahui penyakit stroke dan pencegahannya. Oleh karena itu para lansia sangat memerlukan edukasi tentang penyakit stroke dan pencegahannya. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan lansia tentang penyakit stroke dan pencegahannya. Kegiatan ini menggunakan metode edukasi dengan pendekatan promotif dan preventif. Kegiatan yang dilakukan meliputi penyul… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2023
2023
2024
2024

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Akibatnya, arteri akan melebar dan tahanan perifer menurun, yang berarti tekanan darah sama sekali tidak akan meningkat atau menurun. Senam anti stroke juga menurunkan tekanan darah karena saraf parasimpatis bekerja lebih banyak dan saraf simpatis bekerja lebih sedikit (Mare & Manungkalit, 2022) Data diatas didapatkan bahwa Edukasi tentang pencegahan terjadinya penyakit stroke dan pelatihan senam anti stroke dapat meningkatkan pengetahuan para lansia disebabkan karena proses edukasi melibatkan penyampaian informasi, dan keterampilan yang dapat membantu lansia memahami dan menguasai bagiamana cara pencegahan stroke dan dapat meningkatkan kemampuan untuk menyerap dan menerapkan pengetahuan yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari. Peningkatan pengetahuan tentang stroke ini dibuktikan dengan sesi tanya jawab diakhir sesi setelah dilaksanakanya edukasi dan didapatkan hasil bahwa lansia sudah dapat menjawab pertanyaan sesuai yang diajarkan saat edukasi.…”
Section: Grafik 2 Status Tekanan Darahunclassified
“…Akibatnya, arteri akan melebar dan tahanan perifer menurun, yang berarti tekanan darah sama sekali tidak akan meningkat atau menurun. Senam anti stroke juga menurunkan tekanan darah karena saraf parasimpatis bekerja lebih banyak dan saraf simpatis bekerja lebih sedikit (Mare & Manungkalit, 2022) Data diatas didapatkan bahwa Edukasi tentang pencegahan terjadinya penyakit stroke dan pelatihan senam anti stroke dapat meningkatkan pengetahuan para lansia disebabkan karena proses edukasi melibatkan penyampaian informasi, dan keterampilan yang dapat membantu lansia memahami dan menguasai bagiamana cara pencegahan stroke dan dapat meningkatkan kemampuan untuk menyerap dan menerapkan pengetahuan yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari. Peningkatan pengetahuan tentang stroke ini dibuktikan dengan sesi tanya jawab diakhir sesi setelah dilaksanakanya edukasi dan didapatkan hasil bahwa lansia sudah dapat menjawab pertanyaan sesuai yang diajarkan saat edukasi.…”
Section: Grafik 2 Status Tekanan Darahunclassified
“…Dalam kegiatan senam pencegahan stroke dilaksanakan selama 30 menit. Gerakan yang terdapat pada senam pencegahan stroke terdiri dari pemanasan, kemudian menepuk seluruh ekstremitas bahu, pinggang belakang dan perut, serta diakhiri dengan pendinginan (Mare, 2022).…”
Section: Pembahasanunclassified