2020
DOI: 10.31537/dedication.v4i1.290
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Usaha untuk Meningkatkan Cakupan ASI Eksklusif dengan Pendekatan Emotional Demonstration “ASI Saja Cukup”

Abstract: Kegiatan PPM (Pengabdian Pada Masyarakat) berjudul Usaha Untuk Meningkatkan Cakupan ASI Eksklusif dengan Pendekatan Emotional Demontration “ASI Saja Cukup” yang bertujuan untuk meningkatkan ketrampilan kader kesehatan. Selain itu untuk meningkatkan pengetahuan dalam memberikan ASI pada bayi. Tujuan dari Emo Demo “ASI Saja Cukup” yaitu agar ibu tahu pentingnya memberikan ASI eksklusif pada bayi di usia 0-6 bulan dan pentingnya bahwa semakin ASI sering dihisap maka produksi ASI juga akan semakin bertambah. Sehin… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
1
0
4

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
6

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 10 publications
(8 citation statements)
references
References 0 publications
0
1
0
4
Order By: Relevance
“…Exclusive breastfeeding given to infants without additional formula milk or any food can meet the nutritional needs of infants and can prevent stunting (Cahya Rosida et al, 2020). Several studies are in line with this statement, including research in Pinrang Regency which states that there is a significant relationship between exclusive breastfeeding and stunting (Suriana, Haniarti, 2021).…”
Section: Discussionmentioning
confidence: 93%
“…Exclusive breastfeeding given to infants without additional formula milk or any food can meet the nutritional needs of infants and can prevent stunting (Cahya Rosida et al, 2020). Several studies are in line with this statement, including research in Pinrang Regency which states that there is a significant relationship between exclusive breastfeeding and stunting (Suriana, Haniarti, 2021).…”
Section: Discussionmentioning
confidence: 93%
“…Pengetahuan ibu terkait gizi sangat berhubungan erat dengan pendidikan ibu, selain itu tingkat pengetahuan gizi ibu juga akan berpengaruh terhadap perubahan pada status gizi, khususya status gizi anak dan keluarga. Salah satu upaya perbaikan gizi yang dapat dilakukan yaitu dengan memberikan Air Susu Ibu (ASI) secara ekslusif yang diberikan pada bayi mulai sedari dilahirkan hingga usia bayi 0-6 bulan tanpa menambahkan makanan tambahan apapun kecuali obat, vitamin, dan mineral (Cahya Rosida et al, 2020). Pemberian ASI eksklusif diberikan pada 6 bulan pertama kehidupan karena ASI adalah makanan yang bersih dan mengandung banyak gizi yang dibutuhkan bayi (Mawaddah, 2018) Di Kelurahan Pabuaran terdapat 22 Posyandu.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Kelompok sasaran dengan rentang usia terbanyak pada rentang usia 26 s/d 40 tahun sebanyak 25 orang, disusul usia 20 s/d 25 sebanyak 10 orang dan yang terendah pada rentang usia 14 s/d 17 tahun sebanyak 5 orang yang merupakan peserta remaja putri. Tahap selanjutnya adalah tahap kegiatan inti yang dilaksanakan pada tanggal 11 Maret 2023 dengan durasi kegiatan 180 menit meliputi pembukaan kegiatan, kontrak waktu dan menjelaskan tujuan, dilanjutkan dengan kegiatan inti yaitu memberikan apersepsi melalui wawancara terkait materi, melakukan pre-test, penyampaian materi kenali anak stunting dan pencegahan stunting, memberikan kesempatan bertanya dilanjutkan dengan pendampingan dan edukasi dengan emo demo rumpi sehat kartu ASI dan harapan ibu (Rosida et al, 2020). Edukasi secara terus menerus memberikan efek yang positif terhadap penurunan angka kejadian stunting (Purbowati et al, 2021).…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified