Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe STAD terhadap hasil belajar Fisika siswa pada materi pokok gerak lurus di kelas X SMA SWASTA UISU Medan T.P 2010/2011. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan populasi seluruh siswa kelas X semester I SMA Swasta UISU yang terdiri dari 4 kelas. Sampel penelitian diambil 2 kelas yang ditentukan dengan teknik cluster random sampling, yaitu Kelas X-3 sebagai kelas eksperimen dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan kelas X-1 sebagai kelas kontrol dengan menggunakan model pembelajaran konvensional. Berdasarkan hasil uji hipotesis menggunakan uji t diperoleh t hitung = 3,138 > t tabel = 1,667 sehingga diperoleh kesimpulan ada pengaruh yang signifikan pada penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe STAD terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok gerak lurus di kelas X SMA Swasta UISU.
Kata kunci: model pembelajaran kooperatif, STAD, hasil belajar
PendahuluanKegiatan proses belajar mengajar di sekolah merupakan usaha dalam meningkatkan kualitas pendidikan nasional, karena sekolah merupakan salah satu perangkat pendidikan. Mengingat Fisika merupakan salah satu mata pelajaran yang penting diberbagai jenjang pendidikan, maka sudah sewajarnya mata pelajaran Fisika dikembangkan dan diperhatikan oleh semua pelaku pendidikan.Fisika berusaha mengungkapkan rahasia dan hukum semesta yang dapat diterangkan dengan menggunakan konsep yang sederhana. Pada kenyataanya banyak siswa yang kurang tertarik mata pelajaran Fisika, sehingga berpengaruh terhadap hasil belajar yang dicapai oleh siswa. Hal ini dapat dilihat dari nilai mata pelajaran Fisika yang diperoleh siswa lebih rendah dibandingkan dengan nilai yang lain.Kenyataan tersebut tampak dari hasil observasi yang dilakukan di SMA UISU Medan dengan memberikan angket kepada 35 siswa, sebanyak 17 orang siswa menganggap Fisika itu adalah pelajaran yang sulit dan sebanyak 18 siswa menganggap Fisika merupakan pelajaran yang terlalu banyak rumus dan hapalan. Anggapan sebagian besar siswa yang mengatakan Fisika sebagai pelajaran yang sulit dan membosankan turut mempengaruhi rendahnya pencapaian hasil belajar siwa itu sendiri.Kenyataan tersebut juga tampak berdasarkan hasil studi pendahuluan yang dilakukan di SMA UISU,diperoleh data hasil belajar Fisika siswa pada ujian tiga semester terakhir yaitu nilai rata-rata siswa 5,5; 5,8; 6,1 sedangkan nilai ketuntasan kompetensi minimal di sekolah tersebut untuk mata pelajaran Fisika adalah 6,0. Sehingga dapat dikatakan pencapaian hasil belajar Fisika masih rendah dan tidak mencapai standar yang diharapkan. Dalam hal ini dapat disimpulkan dahwa di SMA banyak siswa yang mengalami kesulitan belajar.
Problem-solving is one of the goals of mathematics learning. Ethnomimetic-based realistic mathematics learning is learning with starting-point contextual problems that are close to students’ minds. This study aims to determine the effect of ethnomathematics-oriented realistic mathematics learning on problem-solving abilities. That is a type of quasi-experimental research. The study design was a non-equivalent control group. The population is SMA N 2 Kota Bengkulu in 2019. The sample of this study was 68 students from Class X MIPA A and X MIPA D. The research instrument was a test of problem-solving skills. Data were collected through tests and analysed by covariate analysis. The results of this study are that realistic mathematics learning oriented to ethnomathematics has a positive effect on the ability to solve. The conclusion is that realistic mathematics learning with ethnomathematics orientation can improve mathematical problem-solving skills for secondary school students. We suggest that mathematics teachers can develop realistic mathematics learning tools with ethnomathematics as a starting point for learning.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.