Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model TPSR berbasis hybrid dan online learning dalam pendidikan jasmani di Sekolah Dasar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen faktorial dengan desain penelitian treatment by level 2 x 2. Populasi dalam penelitian ini yaitu siswa kelas V di Kota Administrasi Jakarta Pusat dengan jumlah partisipan sebanyak 156 siswa. Data diperoleh dengan menggunakan Physical Activity Questionnaire For Older Children (PAQ-C). Hasil analisis data menggunakan Uji Anava Dua Jalur menunjukkan nilai P-value sebesar 0,04<0,05, artinya terdapat perbedaan aktivitas fisik antara siswa yang mendapatkan pembelajaran dengan menggunakan model TPSR berbasis hybrid learning dengan siswa yang mendapatkan pembelajaran dengan menggunakan model TPSR berbasis online learning. Hasil analisis data menggunakan uji Tukey menunjukkan nilai P-value sebesar 0,00<0,05, artinya terdapat perbedaan nilai aktivitas fisik yang signifikan pada perlakuan model TPSR berbasis hybrid learning terhadap siswa dengan tanggung jawab tinggi dengan perbedaan rata rata sebesar 0,84. Pada perlakuan model TPSR berbasis hybrid learning terhadap siswa dengan tanggung jawab rendah dengan perbedaan rata rata sebesar 0,43 dengan nilai P-value sebesar 0,01<0,05.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.