Learning media is one component that includes teaching materials and equipment that can support the learning process ,it has an impact on the development of learning technology that continues to increase in various forms. one function of learning media is to present messages and information clearly, so that it can facilitate and improve the process and learning outcomes, In this study the authors propose an online-based learning system that can overcome problems associated with the learning process at one of the English language courses in Bandarlampung, specifically for conversation learning. The contribution in this research is to make online learning media based on mobile applications that can help the learning process without going through face-to-face. This application is built on the android platform with system modeling using the Unified Modeling Language (UML), the system that has been built is then tested using ISO 9126 to obtain results: in the aspect of functionality (admin) 92.7%, functionality (students) 93.95% and in the aspect of usability (admin) 96.25%, usability (students) 93.85%.Keywords: e-learning, m-learning, online conversation learning ABSTRAKMedia pembelajaran adalah salah satu komponen yang mencakup bahan ajar dan peralatan yang dapat mendukung proses pembelajaran, perkembangan teknologi terus mengalami kemajuan yang pesat, hal ini berdampak pada perkembangan teknologi pembelajaran yang terus meningkat dalam berbagai bentuk. Fungsi media pembelajaran salah satunya adalah untuk menyajikan pesan dan informasi dengan jelas, sehingga dapat memudahkan dan meningkatkan proses dan hasil pembelajaran, media pembelajaran juga dapat meningkatkan perhatian siswa agar dapat meningkatkan motivasi belajar, keterbatasan ruang dan waktu menjadi faktor yang penyebap keterlambatan dalam proses pembelajaran, hal tersebut menyebabkan transfer bahan ajar tidak sampai kepada siswa. Penelitian ini mengusulkan desain dan pemodelan sistem pembelajaran berbasis daring yang dapat mengatasi masalah yang terkait dengan proses pembelajaran pada salah satu tempat kursus bahasa inggris di Bandarlampung, khususnya untuk pembelajaran percakapan. Kontribusi dalam penelitian ini adalah membuat media pembelajaran daring berbasis aplikasi mobile yang dapat membantu proses pembelajaran tanpa melalui tatap muka. Aplikasi ini dibangun pada platform android dengan pemodelan sistem menggunakan Unified Modeling Language (UML), sistem yang telah dibangun kemudian diuji menggunakan ISO 9126 dengan memperoleh hasil: pada aspek fungsi (admin) 92,7%, aspek fungsi (siswa) 93,95% dan pada aspek kegunaan (admin) 96,25%, aspek kegunaan (siswa) 93,85%.Kata Kunci: e-learning, pembelajaran bergerak, pembelajaran percakapan daring
Permasalahan dalam pascapanen padi yang masih sering ditemui adalah proses pengeringan yang masih dilakukan secara manual, dimana hanya menggunakan alat indra manusia sebagai alat ukur untuk mengetahui gabah tersebut kering atau masih basah. Hal tersebut memiliki kelemahan dalam hal penggunaan alat indra manusia yang bersifat relatif, sehingga dibutuhkan sebuah sistem yang efektif memberikan informasi kelembaban gabah padi. Penelitian ini bertujuan membuat sistem memonitoring kelembaban gabah padi berbasis Arduino menggunakan sensor DHT11 dan Soil Moisture. Sistem yang dirancang terdiri dari beberapa bagian yaitu: catu daya, sistem kontrol, rangkaian mekanika dan program. Catu daya merupakan sumber daya untuk menjalankan seluruh sistem yang terdiri dari tegangan. Sistem kontrol berupa rangkaian elektronik yang berfungsi sebagai pengolah data dengan mikrokontroler sebagai pusat kendali. Bagian selanjutnya adalah rangkaian mekanika yang berfungsi untuk mengatur buka tutup pengeluaran gabah kering dan gabah basah. Bagian terakhir adalah program yang berfungsi untuk mengatur mikrokontroler menjalankan logika sistem. Berdasarkan hasil pegujian, diperoleh bahwa sistem dapat megukur kelembaban dan kadar air pada gabah padi, sehingga mampu meminimalisir kerusakan beras ketika dilakukan penggilingan.
Dalam menganalisa sebuah informasi dimungkinkan seorang pakar mengungkapkan informasi berupa pernyataan yang tidak pasti seperti mungkin, kemungkinan besar dan hampir pasti.Salah satu metode yang dapat digunakan dalam mengatasi ketidak pastian adalah metode certainty factor. Certainty factor merupakan metode yang mendefinisikan ukuran kepastian terhadap fakta atau aturan untuk menggambarkan keyakinan seorang pakar terhadap masalah yang sedang dihadapi. Untuk membantu dan mempermudah masyarakat dalam mendiagnosa penyakit saraf tulang belakang dapat menerapkan metode certainty factor pada sistem pakar. Saraf bagian tulang belakang merupakan organ yang penting bagi manusia. Terbatas dan tidak meratanya dokter spesialis saraf tulang belakang di Indonesia mengakibatkan masyarakat kesulitan dalam mendiagnosa penyakit tersebut. Sistem pakar dapat membantu untuk diagnosa penyakit, dimana sistem ini untuk merekonstruksi keahlian dan penalaran kemampuan seorang pakar. Pada penelitian ini, certainty factor diimplementasikan pada aplikasi diagnosa penyakit saraf tulang belakang. Sistem diujicobakan pada sejumlah masukan, hasil pengujian didapatkan memberikan hasil sesuai dengan perhitungan manual. Hasil pengujian dengan uji coba pada sejumlah masukan yang dilakukan didapatkan bahwa pengujian memberikan hasil sesuai dengan perhitungan manual. Sedangkan pengujian akurasi kesesuaian dari data testing yang didapatkan oleh pakar dengan output sistempakar didapatkan hasil output yang sesuai sebanyak sebesar 90%.
Dalam menganalisa sebuah informasi dimungkinkan seorang pakar mengungkapkan informasi berupa pernyataan yang tidak pasti seperti mungkin, kemungkinan besar dan hampir pasti. Salah satu metode yang dapat digunakan dalam mengatasi ketidak pastian adalah metode certainty factor. Certainty factor merupakan metode yang mendefinisikan ukuran kepastian terhadap fakta atau aturan untuk menggambarkan keyakinan seorang pakar terhadap masalah yang sedang dihadapi. Untuk membantu dan mempermudah masyarakat dalam mendiagnosa penyakit saraf tulang belakang dapat menerapkan metode certainty factor pada sistem pakar. Saraf bagian tulang belakang merupakan organ yang penting bagi manusia. Terbatas dan tidak meratanya dokter spesialis saraf tulang belakang di Indonesia mengakibatkan masyarakat kesulitan dalam mendiagnosa penyakit tersebut. Sistem pakar dapat membantu untuk diagnosa penyakit, dimana sistem ini untuk merekonstruksi keahlian dan penalaran kemampuan seorang pakar. Pada penelitian ini, certainty factor diimplementasikan pada aplikasi diagnosa penyakit saraf tulang belakang. Sistem diujicobakan pada sejumlah masukan, hasil pengujian didapatkan memberikan hasil sesuai dengan perhitungan manual. Hasil pengujian dengan uji coba pada sejumlah masukan yang dilakukan didapatkan bahwa pengujian memberikan hasil sesuai dengan perhitungan manual. Sedangkan pengujian akurasi kesesuaian dari data testing yang didapatkan oleh pakar dengan output sistempakar didapatkan hasil output yang sesuai sebanyak sebesar 90%.
@font-face{ font-family:"Times New Roman"; } @font-face{ font-family:"宋体"; } p.MsoNormal{ mso-style-name:Normal; mso-style-parent:""; margin:0pt; margin-bottom:.0001pt; font-family:'Times New Roman'; } p.MsoFooter{ mso-style-name:Footer; margin:0pt; margin-bottom:.0001pt; font-family:'Times New Roman'; } p.MsoHeader{ mso-style-name:Header; margin:0pt; margin-bottom:.0001pt; font-family:'Times New Roman'; } mso-style-name:"Abstract Text"; margin-top:6.0000pt; margin-bottom:6.0000pt; text-align:justify; text-justify:inter-ideograph; font-family:'Times New Roman'; font-size:12.0000pt; } span.msoIns{ mso-style-type:export-only; mso-style-name:""; text-decoration:underline; text-underline:single; color:blue; } span.msoDel{ mso-style-type:export-only; mso-style-name:""; text-decoration:line-through; color:red; } } div.Section0{page:Section0;}Perkembangan teknologi di bidang elektronika menuntut kalangan pelajar dan pengajar untuk dapat mengenali, mengetahui dan memahami komponen-komponen yang berhubungan dengan elektronika. Penelitian ini bertujuan merancang suatu aplikasi yang dapat memberikan informasi tentang symbol komponen elektronika berupa nama, fungsi dan gambar bentuk fisik sesuai dengan markerless yang telah diinput kedalam library Vuforia SDK. Penelitian ini mengembangkan aplikasi Augmented Reality sebagai pengenalan Komponen Elektronika dengan menggunakan beberapa tools seperti : MDLC, Unity, ARToolkit, dan Blender agar semakin mengenali pelajar tentang Komponen Elektronika. Penerapan Augmented Reality pada penelitian ini menggunakan metode Marker Based dan Monitor Based System. Aplikasi Augmented Reality Komponen Elektronika diuji menggunakan BlackBox dengan hasil lulus uji fungsional sistem 100% dan hasil pengujian usability menggunakan kuesioner Aspek learnability 4,47, efficiency 4,43, memorability 4,2, errors 4,5, dan satisfaction 4,52, aplikasi ini teruji dalam kategori “Baik”, Meskipun kendala terdapat pada kualitas kamera dan pencahayaan namun hasil pengujian menunjukan bahwa aplikasi ini menarik,dan layak untuk dikembangkan kembali, sehingga penerapan Augmented Reality di SMK Nusantara 1 Kotabumi merupakan langkah tepat guna mendukung konsep metode pembelajaran.Kata Kunci: simbol, komponen elektronika, Augmented Reality, Unity, Marker based
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.