The design of a watt peak meter of solar panel has been carried out using an LDR sensor to obtain the strongest light as the sun moves. The electronic circuit used includes LDR KY018, WEMOS ESP32, servo motor, Solar Charger Controller, INA219 Power Sensor, Battery and 10 A / 5V Relay. The mechanical structure uses angle iron construction which is assembled in such a way as to support solar panels with the SUNLITE Model 156P-20 type. Solar panels are positioned on 2 poles and attach the bolts as the rotary axis. LDR that gets sunlight will provide input to the WEMOS ESP32 to drive the servo motor in line with the direction of the sun in the east - west direction. The result led to an average 93,7% close to number as stated in the data specification of solar panel.
Keandalan jaringan tenaga listrik merupakan tuntutan masyarakat modern saat ini. Berbagai program peningkatan keandalan terus dilakukan antara lain dengan inspeksi dan pemeliharaan gardu distribusi. Inspeksi dilaksanakan secara periodik untuk mengetahui kondisi peralatan berfungsi dengan baik. Namun demikian masih terdapat gangguan yang disebabkan oleh korona pada kubikel 20 kV. Dampaknya yaitu terhentinya pasokan listrik ke pelanggan dan berpotensi menimbulkan kerusakan kubikel itu sendiri. Penelitian ini terkait dengan perancangan prototipe alat pendeteksi korona sebagai proteksi kubikel keluaran 20 kV. Tujuan penelitian adalah menghasilkan sebuah prototipe alat pendeteksi korona sebagai proteksi kubikel keluaran 20 kV pelanggan tegangan menengah serta mengetahui pengaruh suhu dan kelembapan terhadap jumlah O3 yang dihasilkan, agar dapat diimplementasikan sebagai proteksi kubikel keluaran 20 kV pelanggan tegangan menengah. Metode yang dilakukan meliputi analisa kebutuhan, perencanaan desain, perakitan dan pengujian sistem. Prototipe alat berfungsi untuk mengukur konsentrasi ozon (O3), suhu dan kelembapan pada kubikel. Parameter uji meliputi pengaruh kelembapan dan besar tegangan terhadap pembentukan konsentrasi O3. Uji pengaruh kelembapan menghasilkan tingkat kelembapan 99% RH jumlah O3 sebesar 241,0 ppb, kelembapan 95% RH jumlah O3 sebesar 106,2 ppb dan 90% RH jumlah O3 sebesar 78,55 ppb. Uji pengaruh tegangan menghasilkan nilai tegangan 14 V jumlah O3 sebesar 225,36 ppb dan tegangan 12 V jumlah O3 sebesar 106,63 ppb. Prototipe alat pendeteksi korona dapat diimplementasikan sebagai proteksi kubikel keluaran 20 kV pelanggan tegangan menengah.
Keandalan jaringan tenaga listrik merupakan tuntutan masyarakat modern saat ini. Berbagai program peningkatan keandalan terus dilakukan antara lain dengan inspeksi dan pemeliharaan gardu distribusi. Inspeksi dilaksanakan secara periodik untuk mengetahui kondisi peralatan berfungsi dengan baik. Namun demikian masih terdapat gangguan yang disebabkan oleh korona pada kubikel 20 kV. Dampaknya yaitu terhentinya pasokan listrik ke pelanggan dan berpotensi menimbulkan kerusakan kubikel itu sendiri. Penelitian ini terkait dengan perancangan prototipe alat pendeteksi korona sebagai proteksi kubikel keluaran 20 kV. Tujuan penelitian adalah menghasilkan sebuah prototipe alat pendeteksi korona sebagai proteksi kubikel keluaran 20 kV pelanggan tegangan menengah serta mengetahui pengaruh suhu dan kelembapan terhadap jumlah O3 yang dihasilkan, agar dapat diimplementasikan sebagai proteksi kubikel keluaran 20 kV pelanggan tegangan menengah. Metode yang dilakukan meliputi analisa kebutuhan, perencanaan desain, perakitan dan pengujian sistem. Prototipe alat berfungsi untuk mengukur konsentrasi ozon (O3), suhu dan kelembapan pada kubikel. Parameter uji meliputi pengaruh kelembapan dan besar tegangan terhadap pembentukan konsentrasi O3. Uji pengaruh kelembapan menghasilkan tingkat kelembapan 99% RH jumlah O3 sebesar 241,0 ppb, kelembapan 95% RH jumlah O3 sebesar 106,2 ppb dan 90% RH jumlah O3 sebesar 78,55 ppb. Uji pengaruh tegangan menghasilkan nilai tegangan 14 V jumlah O3 sebesar 225,36 ppb dan tegangan 12 V jumlah O3 sebesar 106,63 ppb. Prototipe alat pendeteksi korona dapat diimplementasikan sebagai proteksi kubikel keluaran 20 kV pelanggan tegangan menengah.
Solar energy is very easy to get in Indonesia because it is located in the tropics and equatorial regions. With the abundance of solar energy, the PLTS system is very suitable for use in Indonesia. Apart from these advantages, the microgrid system with a PV mini-grid still has drawbacks, namely intermittent sun exposure, so the reliability of the PV mini-grid system is affected by time, climate, and weather. Therefore, the PLTS system requires electrical energy storage technology in the form of batteries. In addition to the use of batteries, the use of battery electric vehicles (BEV) can also be used as an alternative to help supply power to the microgrid system. Its application uses the Vehicle to Grid (V2G) and Grid to Vehicle (G2V) methods. In this study, the design of the V2G and G2V systems was made with the Smart Switching method as an alternative power source to the microgrid system. The Smart Switching method is used to consider the condition of the battery to prevent overheating, overcharging, and deep discharging. It is equipped with a battery condition monitoring system that can be monitored on the LCD screen. The results of this study showed that the design of the V2G and G2V switching systems can run according to the plan. The system can provide power to the microgrid busbar. The system can automatically cut off when the maximum temperature, the upper and lower limits of the battery voltage, and the monitoring system can provide information in the form of battery conditions, temperature values, voltages, and currents. Thus, the V2G and G2V systems with the Smart Switching method can already be applied as an alternative power source to the microgrid system.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.