The research aimed to analyze: (1) the influence of the implementation of good government governance principles to the performance (managerial) of local government apparatus; (2) the influence of the government internal control system to the performance (managerial) of local government apparatus; and (3) the influence of human resource competence to the performance (managerial) of local government apparatus. Response data of 70 respondents from 28 SKPD's sample showed that the implementation of Good government governance principles not significantly effect on the performance (managerial) of local government apparatus. The government internal control system and human resource competence significantly positive effect on the performance (managerial) of local government apparatus. This shows that the government internal control system and human resource competence are needed to improve the performance (managerial) of local government apparatus. ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis: (1) pengaruh penerapan prinsip-prinsip good government governance terhadap kinerja (manajerial) aparatur pemerintah daerah, (2) pengaruh sistem pengendalian intern pemerintah terhadap kinerja (manajerial) aparatur pemerintah daerah, dan (3) pengaruh kompetensi sumber daya manusia terhadap kinerja (manajerial) aparatur pemerintah daerah. Data tanggapan 70 responden dari 28 sampel SKPD menunjukkan bahwa Penerapan Prinsip-prinsip Good Government Governance berpengaruh secara tidak signifikan terhadap kinerja (manajerial) aparatur pemerintah daerah. Sistem pengendalian intern pemerintah dan kompetensi sumber daya manusia secara signifikan berpengaruh positif terhadap kinerja (manajerial) aparatur pemerintah daerah. Hal tersebut menunjukkan bahwa sistem pengendalian intern pemerintah dan kompetensi sumber daya manusia diperlukan untuk meningkatkan kinerja (manajerial) aparatur pemerintah daerah.

No abstract

The long-term goal of this research is to contribute to the theory and be a material consideration and policy for management in quality human resources and develop various strategies that are able to develop factors that influence whistleblowing actions and for the development of accounting science in the auditing field. Data collection in this study was carried out by distributing questionnaires through distribution or direct delivery to internal auditors in the banking industry who were respondents in Banyumas Regency which was also a population. This study aims to examine the antecedents consisting of professional auditors and work ethics that influence the act of carrying out auditors' whistleblowing. The sampling technique in this study using the census technique. While for data analysis using Statistical Product and Service Solution (SPSS) version 25.00 with multiple linear regression programs. The results of the study show that acceptance of the proposed hypothesis is that the auditor's professional variables and work ethics are proven to influence the actions of conducting auditors' whistleblowing. ABSTRAKTujuan jangka panjang penelitian ini adalah untuk memberikan kontribusi terhadap teori dan menjadi bahan pertimbangan serta kebijakan bagi pihak manajemen dalam sumber daya manusia yang berkualitas dan menyusun berbagai strategi yang mampu mengembangkan faktor-faktor yang mempengaruhi tindakan whistleblowing serta untuk pengembangan ilmu akuntansi di bidang auditing. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menyebarkan kuesioner melalui penyebaran atau antar langsung kepada auditor internal pada industri perbankan yang menjadi responden di Kabupaten Banyumas yang sekaligus merupakan populasi. Penelitian ini bertujuan untuk menguji anteseden yang terdiri atas profesional auditor dan etika kerja yang mempengaruhi tindakan melakukan whistleblowing para auditor.Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik sensus. Sedangkan untuk analisis data mengunakan Statistical Product and Service Solution (SPSS) versi 25.00 dengan program regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan penerimaan terhadap hipotesis yang diajukan yaitu variabel profesional auditor dan etika kerja terbukti mempengaruhi tindakan melakukan whistleblowing para auditor. Kata kunci: profesional audit, etika kerja, audit internal, tindakan whistleblowing

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji dampak teknologi informasi, pelaporan akuntansi terhadap deteksi kecurangan pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Populasi penelitian adalah perusahaan LQ 45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2012-2016. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling dengan jumlah sampel 90 perusahaan. Analisis data menggunakan perangkat lunak SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, teknologi informasi, pelaporan akuntansi memiliki pengaruh signifikan terhadap deteksi kecurangan.Kata kunci: teknologi informasi, pelaporan akuntansi, deteksi fraud

The purpose of this study was to determine and analyze the effect of entrepreneurial orientation and accounting information systems on SME performance and the role of business strategy in moderating the effect of entrepreneurial orientation and accounting information systems on SME performance in . Banyumas Regency Government to determine and analyze the area. This research method is a survey with data analysis techniques using moderate regression analysis. As a result of this study, entrepreneurial orientation and accounting information systems have a positive effect on SME outcomes, and business strategy does not strengthen the effect of entrepreneurial orientation on outcomes, and business strategy strengthens the effect of accounting information systems on SME outcomes. in the government of Banyumas.