ABSTRAKPemanfaatan dan pengembangan konten digital adalah persyaratan yang harus terpenuhi untuk menjadi guru profesional Abad 21. Hal ini yang kemudian membuat adanya kebutuhan mendesak dikalangan guru yang sudah lama berkecimpung dalam profesi pendidikan. Berdasarkan survey yang dilakukan melalui kuesioner online (Google Form), responden (n=83) dari beberapa sekolah dan beberapa mata pelajaran mengayatakan bahwa kebutuhan keterampilan pembuatan konten digital pembelajaran merupakan prioritas utama (n=42) dan diikuti kebutuhan pembuatan online classroom and mobile learning (n=38). Artikel ini bertujuan untuk menyampaikan identifikasi masalah, analisa kurikulum, implementasi solusi, dan evaluasi hasi dari kegiatan pengabdian pada masyarakat dalam bentuk pelatihan pengembangan konten digital pembelajaran untuk guru di Kota Tangerang.Kata Kunci: konten digital; pembelajaran informatika; sumber terbuka. ABSTRACTDigital content development and utilization are considered as high requirements that must be mastered by qualified teachers in this 21 st century learning. The needs eventually create gaps between prior teachers' competencies and the requirements for further qualifications. An online survey delivered through Google form was conducted to validate this hypothesis. The survey found that respondents (n=83) who were school teachers from different learning subjects expressed that they demanded new skills on digital content development and utilization. It was considered as the highest priority (n=42) among any others skills related technology enhanced learning, such as online classroom or mobile learning (n=38). This article is aimed to describe the process of problem identification, curriculum analysis, the implementation of solution, and program evaluation of a community service activities entitled 'Training of Digital Content Development for School Teachers'.
AbstrakSistem pendataan pengunjung laboratorium berfungsi sebagai pendataan waktu keluar-masuk pengunjung laboratorium, sedangkan sistem pengendali perangkat mengendalikan perangkat kelistrikan seperti pendingin ruangan, lampu, dan kunci pintu, semua terintegrasi sebagai satu sistem sebagai implementasi dari pengembangan Smart Campus yaitu kampus yang memberikan kenyamanan dan keamanan bagi dosen, staff dan mahasiswa. Hardware yang digunakan adalah solenoid lock door, papan relay, pembaca RFID, kabel serial dan dua unit mikrokontroler Arduino, sedangkan software yang digunakan adalah skrip Node.js (JavaScript runtime environment) sebagai pusat logika dan komunikasi, program Arduino pada mikrokontroler Arduino pertama, dan firmware Firmata pada mikrokontroler Arduino kedua, dan aplikasi XAMPP sebagai server halaman web yang menggunakan framework Bootstrap, serta library Javascript diantaranya AngularJS, JQuery dan Javascript Bootstrap. MySQL, sebagai basis data, menggunakan serial protocol. Selanjutnya pelengkap solusi sistem adalah websocket dan Johnny-Five Framework. Hasil keluaran integrasi seluruh sistem sesuai rancangan adalah keberhasilan yang diharapkan.Kata Kunci: Node.Js, MySQL, Websocket, Firmata, komunikasi serial © 2017 Jurnal RESTI PendahuluanAutomasi adalah satu sistem solusi untuk segala aktifitas operasi yang memiliki sifat repetitif yang dilakukan secara manual. Solusi dengan sistem automasi memberi kenyamanan, kemudahan dan kepraktisan buat para pemakai yang secara rutin harus melakukan aktifitas tersebut. Salah satu cara penerapan sistem automasi ini adalah dengan menggunakan Microcontroller.Sistem pendataan pengunjung ruang laboratorium, antarmuka dan robotika, di gedung B ruang 241 Universitas Pelita Harapan, Lippo Karawaci, dipilih sebagai tempat untuk penerapan sistim rancangan automasi, dengan alasan operasional dan aktifitas diruang tersebut masih dilakukan secara manual. Pendataan pengunjung dijadikan sebagai masukan untuk pengendalian perangkat kelistrikan ruang laboratorium. Selanjutnya penerapan sistem automasi pendataan pengunjung, diharapkan bisa melayani
Counting the number of visitors (people counter) is an activity carried out in many retail stores. This information, although very simple and basic, can be used as one of the main bases for making decisions. In the past, PT Matahari Department Store, Tbk (MDS) has calculated the number of visitors manually with an accuracy of around 90%. The purpose of this research is to design an automated people counter system using the existing CCTV video networks in MDS stores. The research methodology used is data collection methods in the form of literature studies and interviews, and systems development methods in the form of prototyping. The system uses Tensorflow to recognize visitors who enter and leave the store. This system is a prototype and is used as a proof of concept for MDS to make decisions regarding the application of appropriate technology in carrying out the people counter process along with the things that need to be prepared if this system is to be implemented thoroughly in all MDS stores in Indonesia.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.