Kedekatan dengan sungai merupakan area rawan terhadap penyakit demam berdarah. Belum adanya aplikasi yang dapat menentukan sebaran breeding place yang hasilnya dikombinasikan secara spasial. Penelitian ini bertujuan membuat aplikasi, mempelajari pola spasial dan pengaruh kedekatan sungai Progo terhadap perkembangbiakan nyamuk Aedes aegypti. Populasi bearada di empat wilayah Kabupaten Bantul yang dekat aliran sungai Progo. Ada empat desain studi yang digunakan yaitu studi assessment, experiment, observasi dan modelling. Data di analisis dengan ArcGis 10.3. Koordniat diexport ke ArcGis untuk menvisualisasikan penyebaran breeding place sebagai variabelnya. Teknik analisa menggunakan skor dan buffer, Mean Center, Average Nearest Neighbor (ANN), Moran’s Index dan regresi berbobot geografis (GWR). Hasil nilai ANN diperoleh bahwa sebaran breeding place memiliki rasio sebesar 0,442891 , Z-score sebesar -11,963454 , Moran I nilai z-score = 9,004 dan dengan metode GWR r2= 0.79. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa kedekatan dengan sungai mempunyai pengaruh besar terhadap perkembangbiakan breeding place. Empat kecamatan Bantul yang dekat dengan sungai Progo yaitu Sedayu, Pajangan, Pandak dan Srandakan. Pusat rata-rata perkembangbiakan breeding place terletak di Pajangan Kata kunci—breeding place, aplikasi, spasial, sungai Progo
Penyebaran Virus Corona di Kabupaten Bantul semakin bertambah setiap hari. Pemantaun terhadap pasien COVID-19 sangat sulit dilakukan. Teknologi informasi menggunakan smartphone dan sistem informasi geografis (SIG) memegang peranan kunci dalam pemberantasan COVID-19. Tujuan penelitian ini adalah mengkombinasikan aplikasi smartphone dan SIG dalam membantu mengatasi penyebaran COVID-19. Populasi dalam penelitian ini terletak di dusun Payak Kecamatan Piyungan Kabupaten Bantul pada bulan Agustus tahun 2021. Metode ada empat desain studi yaitu studi assessment, experiment, survey/wawancara dan modelling. Teknik analisa menggunakan Average Nearest Neighbor (ANN). Nilai ANN untuk mengetahui pola sebaran COVID. Hasil uji signifikan nilai Z-score sebesar 0,206281 yang berarti menolak Ho. Nilai ANN sebesar 1,0309 berarti pola riwayat perjalanan pasien COVID adalah acak . Kesimpulan pola kerumunan terhadap riwayat perjalanan ketiga pasien COVID adalah acak. Sumber penularan COVID-19 terhadap tiga pasien COVID-19 berasal di Pasar Wage di Jalan Wonosari KM 11 Piyungan Bantul. Kombinasi aplikasi riwayat perjanan(ARP) dan SIG sangat efektif dalam penanggulang penyebaran COVID-19.
The Corona Virus-19 (Covid-19) outbreak in Indonesia has caused many problems including blood supply which will be significantly affected by decreasing the amount of blood donated. The Blood Transfusion Unit (UTD) must be ready to move quickly in response to the changes that occur, where an adequate blood supply is most likely to be affected. Purpose: to encourage the community of Partners to become voluntary blood donors so that they can help residents in keeping the availability of blood safe during the Covid-19 Pandemic. Methods: cadres from members of Family Welfare Empowerment (PKK) Sungapan, Sriharjo, Imogiri, Bantul, were trained to carry out initial donor selection examinations including blood pressure checks, hemoglobin level checks, blood type checks and doing it independently so that it can increase the role of voluntary blood donors. This outreach activity is to educate the community to form a cadre of PKK mothers to be trained in conducting initial donor selection checks so that data can be used as a means of obtaining voluntary donors in Mitra areas and creating independent blood donor villages. Conclusion: PKK cadres have been able to provide counseling to residents and are able to check blood pressure, hemoglobin levels and blood type keywords: cadre, blood donation village
Puskesmas Ngemplak I sudah menggunakan sistem SMARTSEHAT dengan jaringannya LAN (Local At Network) akan tetapi dalam pencatatannya masih ada beberapa yang dilakukan secara manual. Tujuan penelitian ini mengetahui pelaksanaan sistem komputerisasi rekam medis pada bagian pelaporan, mengidentifikasi permasalahan dalam pelaksanaan sistem komputerisasi rekam medis pada bagian pelporan, mengetahui upaya yang dilakukan dalam mengatasi hambatan dalam pelaksanaan sistem komputerisasi rekam medis pada bagian pelaporan. Metode yang digunakan adalaha diskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengambilan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Subyek penelitian ini adalah petugas pelaporan dan kepala Puskesmas Ngemplak I. Obyek penelitian ini adalah pelaksanaan sistem komputerisasi pada bagian pelaporan. Adanya hambatan pada bagian pelaporan masih terdapat poli yang belum terhubung ke SMARTSEHAT sehingga petugas harus memberikan form setiap bulannya untuk diisikan dan juga jaringan yang kurang stabil menghambat jalannya pembuatan pelaporan.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.