Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang ditularkan oleh nyamuk yang menyebar dengan cepat. (DBD) tersebar luas di seluruh daerah tropis, dengan variasi risiko local yang di pengaruhi oleh curah hujan, suhu,dan urbanisasi. Metode: Rancangan penelitian menggunakan kuantitatif korelasi dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi pada penelitian adalah seluruh Kepala Keluarga desa Tanjung Baru di wilayah kerja UPTD puskesmas Tanjung Baru tahun 2022 yang berjumlah 1544 Kepala Keluarga. Hasil: Berdasarkan analisis univariat diperoleh hasil sebanyak 70.1% responden tidak ada upaya pencegahan DBD, sebanyak 64,3% responden pengetahuan kurang baik, sebanyak 62,7% memiliki sikap negatif, sebanyak 59,7% responden yang tidak rutin menaburkan abate dan sebanyak 61,4% tidak adanya kader jumantik. Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan, sikap, abate dan kader jumantik dengan upaya pencegahan penyakit DBD dengan p value 0,000, 0,000, 0,008 dan 0,000. Kesimpulan: Pengetahuan, sikap, abate dan kader jumantik terbukti mempunyai hubungan yang bermakna dengan upaya pencegahan penyakit DBD.
Aim : The purpose of this research was the evaluate the efficacy of anti-cancer of active fraction of temu putih (Curcuma zedoaria) and their effects on expressetion caspase 3 in Hela cells in vitro Method: Do experimental study in Vitro the research population was whie the Hell cell meanwhile the research sample was HeLa cell that grow normally in cell number of 1 x 104 cell/well. The treatment group was ethanolextract, n-hexane fraction, ethyl acetatefraction and ethanol-water fraction of temu putih (Curcuma zedoaria ) were divided into 6 concentrations, that is 1000, 500, 250, 125, 62,5 dan 31,25 ug/ml; I negative control group ; and the positive control group of cispilatin with a concentration of 200, 100, 50, 25, 12,5 dan 6,25 ug/ml. the data were analyze SPSS Version 20. Result: The research findings showed that the n-hexane fraction of temu putih (Curcuma zedoaria) with the concentration of 154,261 ug/ml has the ability to induce apoptosis of 42.34% and increased the expression of caspase 3of 29,44% in Hell cells. Where as the IC50 Valuve of 20,823 ug/ml. Conclusion : I can be said that the n-hexane fraction has the equivalent ability tp cisplatin 200 mg/ml in inhibiting growth and its effect on the expression of caspase 3 in HeLa cells In Vitro Keywords : N-hexane fraction, Temu putih (Curcuma zedoaria), anti-cancer, HeLa cells, Caspase 3
Latar Belakang: Persalinan merupakan kejadian fisiologi yang normal yang dialami oleh seorang ibu berupa pengeluaran hasil konsepsi. Apabila persalinan normal tidak memungkinkan dilakukan, maka diperlukan satu cara alternatif lain dengan mengeluarkan hasil konsepsi melalui pembuatan sayatan pada dinding uterus melalui dinding perut yang disebut sectio caesarea. Hal ini dilakukan jika persalinan normal tidak mungkin dilakukan karena akan mengancam nyawa ibu dan bayi. Luka setelah dilakukan pembedahan sectio secarea akan mengalami penyembuhan luka. Tujuan: Diketahui hubungan antara lamanya Penyembuhan luka dan Tindakan Perawatan dengan Perawatan Penyembuhan Luka pada Ibu Sectio Caesaria di RSUD Dr. Ibnu Soetowo Baturaja Kabupaten Ogan Komering Ulu Tahun 2022. Metode: Penelitian ini menggunakan metode survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan di RSUD Dr. Ibnu Soetowo Baturaja pada bulan Maret 2022, yang menjadi populasi dalam seluruh ibu post partum yang ada di ruang obgyne dan yang tercatat di rekam medik berjumlah 105 orang dengan jumlah sampel 35 responden. Hasil data dianalisa dengan menggunakan uji chi square dengan alpha 0,05. Hasil: Uji statistik yang dilakukan pada ibu post sc didapatkan sebanyak 18 responden (51,4%) yang lama penyembuhan lukanya selama > 5 hari, 23 responden (65,7%) yang tidak melakukan tindakan perawatan luka dan perawatan penyembuhan luka yang tidak steril sebanyak 20 responden (57,1%). Hasil analisis chi-square didapatkan ada hubungan yang bermakna antara lama penyembuhan luka (p value 0,002<0,05) dan tindakan perawatan (p value 0,005 <0,05) dengan perawatan penyembuhan luka. Saran: Bagi peneliti dalam melakukan penelitian juga memperhatikan faktor lain yang dapat mempengaruhi dalam penyembuhan luka yaitu kesterilan alat alat yang digunakan serta bagi peneliti selanjutnya hendaknya menggunakan referensi yang terbaru.Kata Kunci: Lama Penyembuhan, Tindakan, Perawatan Penyembuhan
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.