Berdasarkan hasil pengambilan data awal pada 10 ibu yang memiliki anak balita di wilayah kerja Puskesmas Puuwatu ditemukan bahwa 8 responden mengatakan kurang memahami tentang diare, penularan dan sumber penyebab diare, 7 responden mengatakan susah mendapatkan air bersih, mereka harus menimba di sumur yang airnya kadang keruh sehingga harus menggunakan air seadanya saat mencuci tangan ketika menyiapkan makanan untuk balita dan kadang hanya menggunakan air hujan untuk mencuci bersih peralatan masak dan keperluan memasak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan Kejadian Diare pada Balita di Wilayah kerja Puskesmas Puuwatu Kota Kendari. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh ibu yang memiliki balita di wilayah kerja Puskesmas Puuwatu tahun 2019 sebanyak 244 orang, dengan penarikan sampel dilakukan secara simple random Sampling dengan menggunakan rumus sugiono dengan jumlah sampel 71 orang. Metode analisis menggunakan uji Statistik yakni uji chi square dan Phi.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan sedang antara pengetahuan dan personal hygiene dengan kejadian Diare pada Balita dan ada hubungan lemah antara sarana air bersih dengan kejadian Diare pada Balita di Wilayah kerja Puskesmas Puuwatu Kota Kendari.
Sebagian besar pendapatan masyarakat di desa Alebo dan Lebojaya, Kecamatan Konda adalah dari sektor pertanian. Dimana, keindahan alam menjadi potensi yang sangat besar yang bisa mendorong peningkatan pendapatan keluarga para petani. Disamping, itu hamparan pertanian dan keindahannya bisa menjadi pusat pendidikan pertanian dan kesehatan bagi anak sekolah mulai dari dari taman kanak-kanak hingga sekolah dasar. Oleh karena, pengembangan lahan pertanian menjadi healthy agrowisata berbasis pendidikan pertanian dan kesehatan sangat tepat. Untuk mencapai tujuan tersebut ada bebarapa kegiatan yang dilakukan yaitu mulai dari koordinasi di tingkat kecamatan dan desa. Kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi program healthy agrowisata pada pemerintah desa dan para petani. Pemilihan pengurus dan pelatihan-pelatihan yang diarahkan untuk peningkatan pengetahuan dan keterampilan bagi pengurus dan petani juga dilakukan. Pelatihan pada pengurus meliputi pengembangan business master plan dan pengembangan pesan-pesan promosi di website dan social media. Pelatihan pada para petani meliputi tentang ilmu gizi dan penggunaan media komunikasi, informasi dan edukasi yang ditujukan pada pengunjung anak sekolah. Dengan pelatihan-pelatihan tersebut pengurus mampu mengembangkan program-program yang ada di healthy agrowisata. Demikian dengan para petani menjadi siap menerima pengunjung dengan baik yaitu melalui proses pemberian informasi tentang cara bercocok tanam sayuran dan buah-buahan. Disamping pendidikan tentang nilai gizi yang terkandung pada sayuran dan buah-buahan yang ada di lahannya.
Objectives: This study aims to analyze the effect of training using lecture and practice methods with power point presentation media and leaflets on farmers' knowledge in healthy agro-tourism based on agricultural and health education in Lebojaya Village, Konda District, Southeast Sulawesi. Methods: This study used a quantitative method with a quasi-experimental approach with a one group pretest-posttest design. A total of 16 farmers were trained using lecture and practice methods and power point presentation media and leaflets. Data analysis used the Wilcoxon sign rank test. Training material on balanced nutrition and nutritional content and the benefits of corn and carrots for body health. Results: The results of this study indicate that there is an increase in farmers' knowledge about balanced nutrition and nutritional content and the benefits of corn and carrots for health. After the training, almost all of the participants' knowledge increased. Where participants who scored above 70 after the training increased by 25%, from 62.5% to 87.5%. The test results showed that there was a significant difference between farmers' knowledge before and after training (p=0.006 <0.05). Conclusion: Nutrition science training using lecture and practice methods, as well as the use of media power point presentations and leaflets have a significant effect on increasing farmers' knowledge in healthy agro-tourism locations based on agricultural and health education in Lebojaya Village, Konda District. Due to the combination of lecture media and practice as well as the use of media, participants gain knowledge through various senses namely the senses of hearing, seeing and experiencing.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.