Corporate Governance explains the relation between many participants in the company that determines the direction of company performance. The purpose of this study is to analyze whether the mechanism of Corporate Governance affects company performance. the results of the study, it can be concluded that institutional ownership, managerial ownership, and audit committees do not have a significant effect on company performance. Independent commissioners have a significant effect on Company Performance.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh dakwah berbasis social network yang merupakan fenomena baru dalam dunia dakwah di era modernisasi ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi Majelis Dakwah Al-Bahjah Cirebon berbasis social network. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dan menggunakan pendekatan kualitatif. Informan penelitian berjumlah 6 (enam) orang. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi yang kemudian hasil data tersebut dianalisis dengan teknik perbandingan tetap (constant comparative method). Penelitian ini menemukan bahwa strategi dakwah Majelis Dakwah Al-Bahjah Cirebon berbasis social network telah tersistem dengan baik. Juru dakwah (da’i) dalam kegiatan ini adalah Abuya Yahya Zainul Ma’arif sebagai da’i utama dan didukung oleh da’i lainnya di Tim Dakwah Al-Bahjah. Pemetaan kondisi umat (mad’u) di social network dilakukan melakukan pengklasifikasian terhadap pengguna sosial media kalangan anak-anak, remaja dan dewasa. Perumusan materi dakwah (maddah) meliputi akidah, ibadah dan muammalah yang termaktub didalam Al-Qur’an, Hadits maupun Ijma’ ulama. Ditambah dengan materi-materi fenomenal atau tranding topic yang berkembang. Penyampaian materi dakwah (mawdu’) lebih cenderung menggunakan metode bil-qalam dan metode bil-lisan yang sesuai untuk dakwah berbasis social network. Keywords: Strategi Dakwah, Social Network, Majlis Dakwah al-bahjah
Tulisan ini membahas tentang peran Muallaf Center BKMR An-Nur Provinsi Riau dalam memberikan layanan pembinaan kepada Muallaf. Tulisan ini penting dilakukan karena sejak tahun 2016 hingga 2018 jumlah Muallaf di Muallaf Center BKMR An-Nur terus meningkat. Pertanyaan utama yang akan dijawab dalam tulisan ini adalah bagaimana Muallaf Center BKMR An-Nur Provinsi Riau memberikan layanan pembinaan kepada Muallaf. Melalui wawancara, observasi dan dokumentasi yang saya peroleh, Muallaf Center BKMR An-Nur memberikan beberapa layanan pembinaan kepada Muallaf di antaranya: layanan fasilitator seperti memberikan motivasi, dukungan, dan bimbingan. Kedua, layanan administrasi seperti mendata calon Muallaf, memberikan surat ikrar, dan membimbing prosesi ikrar syahadat. Ketiga, layanan konseling. Keempat,
Dinas Pariwisata KabupatenSiak mengusung sebuah brand daerah yaitu Siak The Truly Malay pada tanggal 11 Maret 2013 di Siak. Untuk menunjukkan dan mempertegas image bahwa Siak memiliki sebuah identitas di bidang Pariwisata yang berbasis Budaya Melayu. Untuk itu kegiatan branding pun dilakukan oleh Dinas Pariwiwisata khususnya bagian Pemasaran dengan berbagai strategi untuk memperkenalkan brand tersebut kepada masyarakat. Selama ini branding yang sudah dijalankan oleh Dinas Pariwisata belum terbilang efektif, karena branding yang dijalankan baru sebatas melalui media massa dan sosial. Rumusan masalah penelitian ini adalah Bagaimanakah Branding Siak The Truly Malay dilaksnakan oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Siak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui BrandingSiak The Truly Malay yang di jalankan oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Siak. Penelitian ini menggunakan pendekatan Branding dengan teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumentasi.. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan branding bertujuan untuk mengenalkan brand Siak The Truly Malay agar kahalayak sadar akan adanya brand tersebut dengan menggunakan pendekatan branding yang terdiridari 6 indikator yaitu 1) brand Awareness (menciptakan kesadaran): Nuansa Melayu yang ditandai dengan Istana Siak, masyarakat dan tokoh kepentingan berbusana Melayu, permainan rakyat dan kegiatan berbasis budaya Melayu 2) brand Association (ingatan mengenai merk) yang sangat mudah untuk di ingat oleh khalayak yaitu simbol Istana Kerajaan. 3)brand Identity, (identitasmerk): Melayu yang sebenarnya. 4) brand Image (citra) : Siak sebagai jiwanya Melayu. 5) brand Personality (kepribadian merk): karakteristiknya yaitu busana Melayu, bahasa Melayu, pemakaian Tanjak Melayu. 6)brand Equity (kekuatan merk): lebih unik dari segi desainnya karena menampilkan tagline disertai dengan gambar atau simbol. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kualitatif Deskriptif.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.