The study aims to determine the use of digital literacy in the students of FKIP Universitas Halu Oleo. This type of research is quantitative research conducted in the Faculty of teacher training and education Universitas Halu Oleo Kendari in the academic period of the odd semester year 2019/2020. The results of this study indicated that in the dimension of access to digital literacy use in the students of FKIP Universitas Halu Oleo with a good category of 54.83%, in the dimension of digital literacy competency in the students of FKIP Universitas Halu Oleo has a good category of 40.11%, and there are differences in the use of digital literacy in the students FKIP Universitas Halu Oleo reviewed from its dimensional. Conclusion of this research is generally a portrait of the use of digital literacy in the students of FKIP Universitas Halu Oleo categorized quite well with the dimension of access strongly affect the ability of digital literacy students FKIP Universitas Halu Oleo

Penelitian ini bertujuan untuk melihat Penerapkan Sistem Pengendalian Intern Pembelian Material pada PT. Graha Properti Prima Kota Kendari. Sistem pengendalian intern yang diukur dalam Struktur organisasi, Sistem wewenang dan Prosedur pencatatan serta Praktek yang sehat. Instrumen penelitian ini adalah karyawan dari PT. Graha Properti Prima Kota Kendari. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan Kuesioner, Wawancara dan Dokumentasi. Pengolahan data dalam penelitian ini terdiri dari tiga bagian yaitu Editing, Coditing, dan Tabuklasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah secara kualitatis dengan menggunakn pendakan deskriptif yaitu memaparkan dan mengambarkan secara faktual tentang penerapan sistem pengendalian intern pembelian material pada PT. Graha Properti Prima Prima Kota Kendari. Berdasarkan hasil penelitian bahwa secara umum Sistem Pengedalalian Intern Pembelian Material pada PT. Graha Properti Prima Kota Kendari telah memadai dengan memperoleh nilai 82,06% berada pada skala 80%-89% (Memadai) meskipun salah satu unsur yakni struktur organisasi mendapat hasil 68,75% dimana berada pada skala 61% - 69% (kurang memadai).

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing dan model pembelajaran problem based learning (PBL), menganalisis bagaimana hasil belajar serta perbedaan hasil belajar siswa dengan menggunakan  model pembelajaran Inkuiri Terbimbing dan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) siswa kelas X Akuntansi SMK Negeri 1 Kendari tahun ajaran 2021/2022. Jenis penelitian adalah penelitian Eksperimen dengan desain penelitian Iquasi Eksperimental Design. Populasi  penelitian adalah seluruh kelas X Akuntansi SMK Negeri 1 Kendari tahun ajaran 2021/2022 yang berjumlah 180 orang siswa yang tersebar dalam 5 kelas X. Sampel penelitian adalah kelas X akuntansi 1 sebagai kelas Eksperimen 1 dan kelas X Akuntansi 2 sebagai Kelas Eksperimen 2. Instrumen yang digunakan untuk memperoleh data hasil belajar adalah Tes Essay. Analisis statistik data dilakukan dengan menggunakan Uji T. Berdasarkan data hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing dan model pembelajaran problem based learning (PBL) dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa serta hasil belajar  siswa, hal ini dapat dilihat pada hasil belajar kelas eksperimen I  meningkat yaitu dengan nilai rata-rata 85,11 dan kelas eksperimen II  meningkat dengan nilai rata-rata 81,75. Analisis Statistik hasil belajar siswa menunujukan bahwa nilai thitung= 70.001 > ttabel= 1.994, dan signifikan 0,05 = Sig.(2 tailed) = 0,00 < 0,05. Hasil analisis statistik tersebut berarti bahwa terdapat perbedaan signifikan hasil belajar siswa antara menggunakan model pembelajaran  Inkuiri Terbimbing dengan model pembelajaran Problem Based Learning kelas X pada pokok bahasan neraca lajur  di SMK Negeri 1 Kendari tahun ajaran 2021/2022.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi pajak hotel dan pajak restoran terhadap Pendapatan Asli Daerah Kota Kendari serta tingkat efektivitas pajak hotel dan pajak restoran Kota Kendari. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan analisis deskritif dengan metode yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Adapun data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa (1) penerimaan pajak hotel tahun 2018-2020 memberikan kontribusi yang sangat baik terhadap Pendapatan Asli Daerah Kota Kendari dengan rata-rata kontribusi 4,95%. Untuk kontribusi penerimaan pajak restoran tahun 2018-2020 memberikan kontribusi yang sangat baik terhadap Pendapatan Asli Daerah Kota Kendari dengan rata-rata kontribusi 6,92%, (2) Untuk hasil perhitungan tingkat efektifitas penerimaan pajak hotel tahun 2018-2020 masuk dalam kategori cukup efektif dengan rata-rata efektivitas 97,36%. untuk tingkat efektivitas pajak restoran tahun 2018-2020 masuk dalam kategori kurang efektif dengan rata-rata efektivitas 83,12%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah secara keseluruhan kontribusi pajak hotel dan pajak restoran pada tahun 2018-2020 memberikan kontribusi yang sangat baik terhadap Pendapatan Asli Daerah Kota Kendari sehingga dapat mempengaruhi jumlah pedapatan yang diterima. Untuk hasil perhitungan tingkat efektifitas penerimaan pajak hotel dan pajak restoran tahun 2018-2020 masuk dalam kategori cukup efektif dan kurang efektif, hal ini menunjukkan kinerja pemerintah dalam mencapai target pajak hotel dan restoran masih kurang baik.

Tujuan dari penelitian adalah untuk menganalisis Peranan Unit Simpan Pinjam bagi pedagang sayur di Desa Alebo. Penelitian ini menggunakan metode dengan pendekatan kualitatif dengan sumber data yang didapatkan dari data primer dan sekunder, dan teknik pengambilan data yang digunakan yaitu dengan cara melakukan wawancara secara langsung. Hasil temuan ini menunjukan bahwa dari peranan unit simpan pinjam kelompok tani wanita terdapat empat indikator peranan 1) Meningkatkan pendapatan para anggota, dimana para anggota mengalami peningkatan pendpatn karena mednapat pinjaman modal usaha, 2) Memberikan tingkat suku bunga rendah, bahwasannya penetapan bunga rendah menjadi salah satu faktor para anggota melakukan pinjaman degan bunga sebesar 1,5%, 3) Memberikan kesempatan bagi para anggota memperoleh pinjaman, peran unit simpan pinjam berjalan dengan baik karena syarat yang diberikan memudahkan para anggota, 4) Melakukan pembinaan dan pendanaan usaha kecil, dimana peran ini belum terlaksanan karena unit simpan pinjam hanya memfokuskan pada pemberian pinjaman modal saja.