Latar belakang : Obesitas merupakan masalah yang banyak dijumpai baik di Negara Maju maupun di Negara Berkembang dan menjadi salah satu masalah serius pada masa remaja seperti juga pada dewasa. Kurangnya aktivitas fisik dan pola makan yang buruk, yaitu kurang mengkonsumsi makanan sehat dan seimbang menjadi pemicu terjadinya obesitas di kalangan remaja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan persentase asupan makronutrien terhadap total energi berdasarkan status overweight dan obesitas remaja SMA Negeri Kota Yogyakarta dengan memperhatikan faktor aktivitas fisiknya. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian observational dengan rancangan cross sectional dengan subjek penelitian remaja SMA Negeri Kota Yogyakarta yang berusia antara 16-18 tahun serta memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi. Jumlah sampel screening ditentukan dengan metode cluster sampling yang kemudian diambil sub sampel menggunakan metode simple random sampling. Data asupan zat gizi diperoleh dari Multiple Recall 24 jam, yang diolah dengan program Nutri Survey. Hasil : Terdapat perbedaan yang signifikan asupan energi total dan protein total pada subjek laki-laki. Terdapat perbedaan yang signifikan pada asupan lemak total pada subjek perempuan serta aktivitas fisik kelompok overweight dan obesitas lebih rendah dibandingkan dengan kelompok normal meskipun dengan perbedaan yang tidak signifikan. Kesimpulan : Kesimpulan yang dapat diambil adalah persentase asupan makronutrien terhadap total energi tidak berhubungan dengan status overweight dan obesitas pada remaja SMA Negeri Kota Yogyakarta.
Coronavirus atau dikenal dengan covid-19 telah mengancam status kesehatan masyarakat di seluruh dunia termasuk Indonesia. Angka mortalitas dari virus ini pun tinggi dengan penularan yang masif. Kasus kematian di Indonesia banyak terjadi pada usia dewasa hingga lansia. Terdapat beberapa masalah mitra yang dianalisis antara lain: (1) Covid-19 merupakan jenis virus baru yang mengancam kesehatan masyarakat dan informasi yang ada terlalu banyak, (2) Ibu-ibu ‘Aisyiyah di Daerah Mitra merupakan usia rentan yang berisiko tinggi mengalami mortalitas, (3) Tidak ada panduan khusus mengenai informasi umum termasuk pencegahan, zat gizi, dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Booklet ini berisi mengenai informasi umum covid-19 ditambah dengan penjelasan zat gizi untuk meningkatkan imunitas dan PHBS yang kemudian dapat menjadi solusi nyata untuk masyarakat sasaran. Kendala yang dihadapi terutama berkaitan dengan pengumpulan data, juga penjelasan secara daring. Sesi tanya-jawab dan pendampingan di grup Whatsapp berkala menjadi solusi untuk kendala yang dihadapi, dan harapannya masyarakat sasaran lebih aware terhadap kesehatan khususnya terkait dengan situasi pandemi Covid-19.
Coronavirus atau dikenal dengan covid-19 telah mengancam status kesehatan masyarakat di seluruh dunia termasuk Indonesia. Angka mortalitas dari virus ini pun tinggi dengan penularan yang masif. Kasus kematian di Indonesia banyak terjadi pada usia dewasa hingga lansia. Terdapat beberapa masalah mitra yang dianalisis antara lain: (1) Covid-19 merupakan jenis virus baru yang mengancam kesehatan masyarakat dan informasi yang ada terlalu banyak, (2) Ibu-ibu ‘Aisyiyah di Daerah Mitra merupakan usia rentan yang berisiko tinggi mengalami mortalitas, (3) Tidak ada panduan khusus mengenai informasi umum termasuk pencegahan, zat gizi, dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Booklet ini berisi mengenai informasi umum covid-19 ditambah dengan penjelasan zat gizi untuk meningkatkan imunitas dan PHBS yang kemudian dapat menjadi solusi nyata untuk masyarakat sasaran. Kendala yang dihadapi terutama berkaitan dengan pengumpulan data, juga penjelasan secara daring. Sesi tanya-jawab dan pendampingan di grup Whatsapp berkala menjadi solusi untuk kendala yang dihadapi, dan harapannya masyarakat sasaran lebih aware terhadap kesehatan khususnya terkait dengan situasi pandemi Covid-19.
dilakukan oleh pemerintah untuk menekan angka positif Covid-19 akibat dari dampak kenaikan kasus yang sangat tinggi di Indonesia menuntut masyarakat agar membatasi kegiatan diluar rumah. Adanya pembatasan kegiatan masyarakat diluar rumah membuat masyarakat harus menyimpan dan mengolah makanan dengan benar dan mengurangi frekuensi belanja ke pasar atau keluar rumah sekadar untuk membeli makanan. Pengawetan makanan adalah salah satu teknik yang digunakan untuk meningkatkan daya simpan suatu makanan. Ada banyak cara yang digunakan untuk mengawetkan makanan baik secara alami atau dengan menggunakan bahan kimia. Salah satu contohnya adalah pengawetan menggunakan air rendaman abu jerami atau lebih dikenal dengan air ki. Tujuan dari artikel ini adalah menganalisis efektifitas penggunaan air rendaman abu jerami sebagai pengawet alternatif dan sebagai pengawet alami pada makanan. Penelitian ini menggunakan metode studi pustaka dengan mengkaji dan melakukan analisis berbagai literatur yang berhubungan dengan penelitian ini. Berdasarkan analisis data yang dilakukan diperoleh bahwa penambahan konsentrasi air rendaman abu jerami kedalam bahan makanan terbukti menghambat pertumbuhan mikroorganisme dan efektif untuk mengawetkan makanan dengan memperpanjang daya simpan makanan. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi dasar untuk dilakukannya penelitian yang lebih lanjut mengenai pengaruh penambahan air rendaman abu jerami terhadap daya simpan suatu bahan makanan.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.