A double-blind, placebo, controlled trial was conducted in Banyudono subdistrict, Boyolali regency, Central Java province, Indonesia. The aim of the study was to determine whether adding low-dosage vitamin A and riboflavin can enhance the effect of iron-folate supplementation in anaemic pregnant women. From July to November 2000, 202 pregnant women were screened for anaemia (haemoglobin < 11.0 g/dL). One hundred and three pregnant women (51%) were found to be anaemic and were then allocated alternately into four groups. Over a period of 60 days, group IF (n = 29) received iron-folate tablets (200 mg FeSO4 and 250 microg folic acid) + 5 mg glucose: group IFR (n = 22) received iron-folate tablets + 5 mg riboflavin; group IFA (n = 29) received iron-folate tablets + 2.75 mg retinyl palmitate (equal to 5000 IU vitamin A); and group IFRA (n = 23) received iron-folate tablets + 5 mg riboflavin + 2.75 mg retinyl palmitate. At the end of the study 19 pregnant women (18.4%) were excluded from the analysis because of various reasons. Statistical analysis was based on 84 women (81.5%): group IF, n = 25; group IFR, n = 22; group IFA, n = 18; and group IFRA, n = 19. Haemoglobin measurements were carried out using the Technicon H1* (cyanmethaemoglobin method). All groups showed a significant increase in haemoglobin concentration (P < 0.05), except group IFA (P > 0.05), with the highest increment being in group FR. Multiple comparisons only showed significant differences between group IFR and group IFA (P < 0.05). It can be concluded that iron-folate supplementation can increase haemoglobin concentrations in anaemic pregnant women. Adding riboflavin tends to enhance the effect of iron-folate supplementation, but this is not the case with adding vitamin A.
Dalam pengambilan keputusan perguruan tinggi masih banyak yang masih menggunakan cara-cara yang belum memiliki prinsip yang adil, sebagai contoh adalah dalam penerimaan Dosen yang tidak menggunakan seleksi terbeluh dahulu dan tidak sesuai dengan kompetensinya, serta dalam kenaikan pangkat atau jabatan masih sering menggunakan cara kolusi dan nepotisme. Dengan cara seperti ini pasti akan menghambat kemajuan dalam sebuah perguruan tinggi. Permasalahan di atas dapat digolongkan dalam permasalahan MCDM (Multi Criteria Decision Making) karena melibatkan beberapa kriteria-kriteria dalam menentukan Dosen yang terbaik diantara sejumlah Dosen yang ada. AHP (Analytical Hierarchy Process) merupakan salah satu metode Multi Criteria Decision Making (MCDM) yang sangat baik dalam memodelkan pendapat para ahli dalam sistem pendukung keputusan. Berdasarkan pembahasan yang telah diuraikan, yaitu tentang Penilaian Kinerja Dosen dengan metode Fuzzy Analythic Hierarchy Process (AHP), maka penurunan kinerja menggunakan Fuzzy Analythic Hierarchy Process (AHP), yaitu : Kehadiran dosen, Lama mengajar sesuai sks, Ketepatan waktu mengumpul soal, Ketepatan nilai terkumpul, Seminar dan Workshop, Penelitian, Pengabdian masyarakat, Quisioner mahasiswa dan dengan menggunakan Fuzzy Analythic Hierarchy Process (AHP) Process penurunan kriteria dari data yang ada menjadi lebih baik, sehingga bisa menghasilkan kriteria yang pas untuk penghitungan Kinerja Dosen di STMIK Pringsewu.
No abstract
The rehabilitation channel carried out in Sukoanyar Village aims to improve the welfare of community empowerment and farmer development. Farmer's empowerment and development is improving tertiary irrigation network infrastructure, which increases yields. Proper irrigation channels can make irrigation water needs in the fields. This activity in 2020 collaboration with farmer groups and the City of Malang Public Works Water Resources Office. This activity is in partnership with the Sukoanyar Village Farmer Group, namely the Dewi Ratih I Farmer Group. According to the observation, he identified the problem Adalahn partners. In essence, the lack of some facilities in the tertiary irrigation network and absence management system is how to operate and maintain the tertiary canals. The solution offered is the repair facility on the channel. The repair is carried out infrastructure repairs of the irrigation network in the tertiary canal broke. The method of this activity is the community approach. The implementation stage is divided into three events, namely, planning, preparation, and execution of construction. At the end of the corresponding channel, activities resulted in the improvement of technical provisions so that the circuit can drain water into the fields correctly and impact on increasing yields. Keywords: Rehabilitation, irrigation, farming, tertiary ABSTRAKRehabilitasi saluran tersiar di Desa Sukoanyar bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa melalui pemberdayaan dan pembinaan petani. Pemberdayaan dan pembinaan petani dilakukan melalui perbaikan sarana jaringan irigasi guna peningkatan hasil panen dengan cara efisiensi kebutuhan air irigasi teknis dengan perbaikan saluran tersier. Kegiatan ini dilakukan pada tahun 2020 bekerjasama dengan kelompok tani dan Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air Kabupaten Malang. Kegiatan ini dilakukan pada salah satu kelompok tani yang ada di desa Sukoanyar yaitu kelompok tani Dewi Ratih I. Berdasarkan pengamatan masalah mitra yang terindentifikasi pada survei antara lain: kurangnya beberapa sarana pada jaringan irigasi tersier dan kwarter yang vital, belum adanya sistem manajemen terutama penentuan pola tanam, kelembagaan kelompok tani yang masih lemah. Solusi yang ditawarkan adalah perbaikan fasilitas. Perbaikan-perbaikan tersebut adalah pada sub sistem pengadaan perbaikan sarana jaringan irigasi di saluran tersier yang sudah rusak. Metode pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dengan pendekatan pada masyarakat. Tahap pelaksanaan dibagi menjadi 3 kegiatan yaitu perencanaan, persiapan dan pelaksanaan konstruksi. Pada akhir kegiatan dihasilkan saluran tersier yang telah diperbaiki sesuai dengan ketentuan teknis sehingga saluran dapat mengalirkan air ke sawah dengan baik yang berdampak pada peningkatan hasil panen. Kata kunci: Rehabilitasi, irigasi, tani, tersier
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.