Pendahuluan; Bayi Berat Lahir Rendah atau BBLR adalah bayi baru lahir dengan berat badan kurang dari 2500 gram tanpa memandang masa gestasi. Menurut data World Health Organization (WHO) yang dilaporkan oleh United Nations Childrens Fund (UNICEF) tahun 2014, bahwa prevalensi bayi berat lahir rendah di dunia adalah 15%. Dimana di Afrika Sub-Sahara 13%, Afrika Bagian Timur dan Selatan 11%, Afrika Bagian Barat dan Tengah 14%, Asia Selatan 28%, Asia Timur dan Pasifik 6%, Amerika Latin dan Karibia 9%, dan negara-negara berkembang 13%. Tujuan; penelitian ini untuk mengetahui hubungan usia, paritas dan usia kehamilan dengan Bayi Berat Lahir Rendah di RSU Mitra Medika Medan Periode 2017. Metode; Desain penelitian ini menggunakan survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel pada penelitian ini adalah dengan menggunakan total sampling dimana seluruh jumlah populasi digunakan sebagai sampel. Teknik pengolahan data dengan menggunakan uji chi-square. Hasil; penelitian menunjukkan variabel usia ibu dengan bayi berat lahir rendah dengan uji chi-square diperolehhasilp<0.05(0.000), paritas ibu dengan bayi berat lahir rendah dengan uji chi-square diperolehhasilp<0.05(0.034), dan usia kehamilan dengan bayi berat lahir rendah dengan uji chi-square diperolehhasilp<0.05(0.015). Kesimpulan; Ada Hubungan Usia Paritas dan Usia Kehamilan dengan Bayi Berat Lahir Rendah di RSU Mitra Medika Medan Periode 2017.
Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) merupakan bayi baru lahir dengan berat badan lahir kurang dari 2500 gram. World Health Organization pada tahun 2012 melaporkan kejadian BBLR di dunia pada rentang waktu 2012 melaporkan kejadian BBLR adalah sebesar 15% dan yang tertinggi ada pada negara india dengan presentase 28%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan umur, paritas dan pemeriksaan kehamilan dengan BBLR di RSU Martha Friska periode 2015-2017. Desain penelitian yang digunakan adalah survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu bersalin yang menggalami BBLR di RSU Martha Friska Periode 2015-2017 sebanyak 34 orang dengan pengambilan sampel menggunakan Total Population dengan teknik pengumpulan data dari rekam medik. Hasil penelitian ini di uji dengan chi square dengan tingkat kepercayaan 95% dimana α =0.05, didapatkan variabel umur dengan nilai p=0.011<0.05, variabel paritas dengan nilai p=0.049<0,005 dan variabel ANC dengan nilai p=0.001<0.005. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan umur, paritas dan pemeriksaan kehamilan dengan BBLR di RSU. Martha Friska Periode 2015-2017.
Introduction: Vaginal discharge is one name ills reroduksi women, in the form of a white fluid discharge from the vagina, in the form of mucus. According to the WHO (World Health Organization) in 2014, almost all women and adolescents have experienced vaginal discharge 60% in adolescents aged 15-22 years and 40% in women aged 23-45 years. About 75% of the number of women in the world have experienced vaginal discharge. The goal: to find out the relationship of knowledge about personal hygiene in young women with vaginal discharge at SMK Negeri 3 Medan However Measure. Method: research survey of analytical nature, which uses a method of cross sectional. The population in this study are young women in SMK Negeri 3 Medan However Measure i.e. totalling 35 respondents research samples made entirely and bivariat with chi-square by using the primary data. Results: from young women who experience vaginal discharge as much as 32 respondents (91.4%) and not whitish as much as 3 respondents (8.6%). Based on the results of the statistical tests concluded that there is a relationship of young women about personal hygiene with whitish (p = 0.05 < 0.000). Conclusion: there is a relationship of young women about personal hygiene whiteness in SMK Negeri 3 Medan Year 2019.
ABSTRAKLatar belakang: Abortus imminens adalah perdarahan bercak yang menunjuk ancaman terhadap kelangsungan suatu kehamilan. Data WHO tahun 2014 terdapat 210 juta wanita hamil dan 130 juta kelahiran diseluruh dunia dari jumlah tersebut, diperkirakan sebanyak 558.000 ibu meninggal setiap tahun akibat komplikasi kehamilan dan persalinan, 35% diantaranya adalah meninggal karena perdarahan. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui hubungan karakteristik ibu hamil dengan abortus imminens. Tujuan: untuk mengetahui hubungan karakteristik ibu hamil dengan abortus imminens. Metode: Penelitian ini bersifat analitik dengan rancangan penelitian cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang mengalamiabortusyaitu 32 orang dan keseluruhan populasi dijadikan sampel dengan pengolahan data menggunakan Uji Chi-Square. Hasil: Ibu yang mengalami abortus imminens sebanyak 34 orang (39,1%) dan yang tidak mengalami sebanyak 53 orang ( 60,9%). Berdasarkan hasil uji statistik diperoleh hasil usia dengan nilai р(0,003), paritas dengan nilai р (0,004), dan pekerjaan dengan nilai p(0,005), ada hubungan karakteristik ibu hamil dengan abortus imminens. Simpulan: penelitian ini ada hubungan karakteristik ibu hamil dengan abortus imminens. ABSTRACTBackgraound; Imminent abortion is spotting bleeding that points to a threat to the continuity of a pregnancy. WHO data in 2014 contained 210 million pregnant women and 130 million births worldwide from this number, estimated as many as 558,000 mothers die each year due to complications of pregnancy and childbirth, 35% of whom died of bleeding. This study was conducted to determine the relationship of characteristics of pregnant women with imminent abortion. Objectives; to determine the relationship between characteristics of pregnant women with imminent abortion. Method; This research is analytical with cross sectional research design.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.