AbstrakStudi kasus ini membahas perbandingan tradisi angpao saat perayaan hari Imlek dan tradisipemberian uang fitrah saat hari Raya Lebaran. Tujuan utama penelitian adalah menemukanmakna tradisi angpao untuk etnis Tionghoa, dan makna uang Fitrah bagi umat Islam terutamadi daerah Purwokerto. Selanjutnya, membahas adaptasi penyebutan "angpao lebaran" denganteori struktural fungsional Talcott Parsons yang dikenal sebagai AGIL (Adaptasi, PencapaianTujuan, Integrasi, dan Latensi). Hasil studi kasus menjukkan esensi angpao lebaran berbedadengan makna angpao yang diberikan saat perayaan tahun baru imlek. Adaptasi pemberiaanangpao saat hari raya lebaran adalah bentuk adopsi dari tradisi angpao saat perayaan tahunbaru imlek, yang kemudian terjadi penyesuaian di dalam masyarakat.Kata Kunci : Tradisi, angpao, imlek, fitrah lebaran, Talcott Parsons
This article discusses the aesthetic assessment of the web series Sore which is done through a semiotic approach, as well as the beauty of delivering the moral message behind the purpose of the web series as advertisement. The first step on the research is to develop basic narrative scheme to guide the determination of the main signifiers in the web series. Next is to analyze the style of language contained in the dialogue that has a metaphor in it. And finally, the aesthetic assessment of the delivery of moral messages in the web series. After analyzing the authors found the hidden beauty of the web series Sore is the simple form of main signifier, the use of metaphors that have beauty as supporting the delivery of the meaning in some scenes on the web series, as well as the web series successfully deliver the moral messages with such a natural and beautiful scene that accordance with the purpose of literature to entertain and educate.
Tujuan kegiatan pengabdian ini yaitu untuk meningkatkan kualitas SDM para anggota Pokdarwis Saka Tunggal, di Desa Cikakak, terutama kaitannya dengan masih rendahnya jumlah pelaku wisata yang menguasai bahasa Asing, salah satunya bahasa Mandarin. Kegiatan yang dilakukan pada kegiatan pengabdian ini berupa kegiatan Pelatihan Bahasa Mandarin untuk Pariwisata (Mandarin For Tourism), yang merupakan suatu kegiatan kombinasi antara pelatihan bahasa asing (Mandarin) dan juga kepariwisataan. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian berupa pelatihan bahasa Mandarin, dilaksanakan dalam beberapa tahapan, agar seluruh materi dapat dikuasai dan digunakan dengan baik. Alasan dilaksanakanya kegiatan pengabdian ini yaitu karena lokasi desa Cikakak tidak begitu jauh dari lokasi Pabrik Semen Bima yang mendatangkan tenaga kerja dari Tiongkok, dan berpotensi untuk menarik wisatawan mancanegara terutama wisatawan dari Tiongkok. Dari hasil pelaksanaan kegiatan diketahui bahwa terdapat peningkatan kemampuan dan penguasan bahasa Mandarin yang terkait dengan pemanduan wisata. Hasil angket kuesioner dan hasil evaluasi kegiatan juga menunjukkan bahwa program kegiatan pengabdian yang dilaksanakan telah memenuhi kebutuhan dari mitra dan juga dirasakan manfaatnya oleh para pelaku wisata di Desa Cikakak. Secara umum, kebutuhan akan penguasaan bahasa asing oleh pemandu wisata di Desa Cikakak, Kabupaten Banyumas telah terpenuhi melalui kegiatan pengabdian ini.
ABSTRAKPenelitian ini menggunakan novel Jangan Menangis Bangsaku (JMB) karya N. Marewo sebagai objek material dan teori hegemoni Gramsci sebagai objek formalnya. Tujuan utama penelitian adalah untuk mengidentifikasi ideologi yang direpresentasikan oleh tokoh-tokoh dalam novel dan mengetahui bagaimana formasi ideologinya, serta menganalisis negosiasi ideologi yang terdapat dalam novel JMB. Metode yang digunakan adalah deskriptif analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ideologi yang terdapat dalam novel JMB ialah nasionalisme, sosialisme, kapitalisme, teisme, humanisme, dan romantisme. Ideologi-ideologi tersebut saling berhubungan dan membentuk formasi ideologi yang bersifat kontradiktif, korelatif, dan subordinatif. Negosiasi ideologi dalam novel ini terjadi melalui peristiwa dan dialog antartokoh. Ideologi dominan yang terdapat dalam novel ini adalah sosialisme yang bernegosiasi dengan ideologi subaltern lainnya dan membentuk suatu hegemoni.Kata Kunci: formasi ideologi, negosiasi, hegemoni ABSTRACTThis research used novel Jangan Menangis Bangsaku (JMB) by N.Marewo as the material object and Gramsci’s hegemony theory of literature as the formal object. The main objective of the research is to identify ideologies which are represented by the characters in the novel and find out the ideology formation, and analyze the ideological negotiations that contained in the novel. The method used is descriptive analysis. The results showed that the ideologies contained in the novel JMB were nationalism, socialism, capitalism, theism, humanism, and romanticism. These ideologies are interconnected and form ideological formations that are contradictory, correlative, and subordinative. Ideological negotiation in this novel occurs through events and dialogue among characters. The dominant ideology is socialism, this ideology negotiates with other subaltern ideologies and forms a hegemony.Keywords: ideology formation, negotiation, hegemony
As a form of service in the field of tourism, this community service aims to prepare prospective graduates of the Taman Siswa Vocational School majoring in tourism to have basic skills in preparing travel plans for Chinese tourists. The number of Chinese tourists ranked second after Malaysia based on BPS data at the end of 2019 before the Covid pandemic, this must be balanced with an increase in good service or hospitality. One of them is by empowering tourism human resources who are able to speak Mandarin. This service activity is one of the efforts that can prepare students to be ready to enter the world of tourism, both during the new normal pandemic or when things have returned to normal. The method used in the implementation of this activity is the mentoring method. As a result of this training activity, the students succeeded in learning basic Mandarin in the tourism sector, and were able to develop a typical Banyumas travel plan in Mandarin based on the new normal of the Covid-19 pandemic.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.