Mathematics is a science that is universal and able to integrate with other subjects. One of the goals of mathematics learning based on Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan is to understand, explain and apply mathematical concepts in the context of problem solving. But in the field, the students tend to difficulties in resolving problems related to problem solving in mathematics. This is due to the low ability students in mathematical problem solving in students' learning because not used to thinking creatively. It required a real effort to improve students' problem-solving abilities in mathematics. One of the measures taken namely through mathematics model Multy Discourse Representation (DMR). Learning with models DMR is one alternative that can be used because it exposes students to work in groups, in order to issue a power of representation held by the students.Keyword: Problem solving ability, DMR Model, Mathematic learning. Abstrak: Matematika merupakan suatu ilmu yang sifatnya universal dan mampu berintegrasi dengan mata pelajaran lain. Salah satu tujuan pembelajaran matematika berdasarkan kurikulum tingkat satuan pendidikan adalah memahami, menjelaskan dan mengaplikasikan konsep matematika dalam konteks pemecahan masalah. Namun dalam pelaksanaan di lapangan, siswa cenderung kesulitan dalam menyelesaikan persoalan terkait pemecahan masalah dalam pembelajaran matematika. Hal ini disebabkan rendahnya kemampuan siswa dalam pemecahan masalah matematis karena dalam pembelajaran siswa tidak terbiasa berpikir secara kreatif. Untuk itu diperlukan upaya nyata dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa dalam pembelajaran matematika. Salah satu upaya yang diambil yakni melalui pembelajaran matematika dengan model Diskursus Multy Representation (DMR). Pembelajaran dengan model DMR merupakan salah satu alternatif yang dapat digunakan karena menghadapkan siswa kepada bekerja secara berkelompok, supaya dapat mengeluarkan daya representasi yang dimiliki oleh diri siswa.Kata kunci: Kemampuan pemecahan masalah, Model DMR, Pembelajaran matematika
Penulisan ini adalah untuk mengetahui serta memaparkan mengenai Strategi Pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) Sebagai Upaya Peningkatan Pendidikan Berkualitas di Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kajian kualitatif atau menggunakan pendekatan secara deskriptif yang dimana dasar dari pembahasannya yaitu dari hasil studi literature melalui beberapa sumber buku, artikel ilmiah dari sumber jurnal yang relevan dari hasil penelitian sebelumnya yang sesuai dengan topik pembahasan. Penulisan pada penelitian ini menjelaskan tentang bagaimana strategi dari Sustainable Development Goals (SDGs) dalam upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia yang merupakan suatu negara berkembang yang masih memiliki beberapa masalah dalam kondisi dan kualitas pendidikannya yang belum sepenuhnya memadai dan merata. Lalu melihat bagaimana kondisi pendidikan saat ini dan bagaimana pula peran pemerintah dalam mengatasi hambatan-hambatan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Diharapkan dengan adanya program SDGs dapat mengatasi permasalahan pendidikan yang masih belum merata serta dapat meningkatkan kualitasnya demi menjadikan bangsa Indonesia lebih maju.
Pendidikan yang berkualitas pada saat ini sudah menjadi program pemerintahan yang masih terus diupayakan. Upaya yang dilakukan untuk mencapai pendidikan berkualitas tidak hanya dilakukan oleh pemerintahan saja, pihak lain juga turut serta dalam mengupayakan peningkatan kualitas pendidikan, diantaranya pihak swasta, lembaga pendidikan bahkan masyarakat umum turut serta dalam upayanya. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran mengenai seberapa pentingnya upaya dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, yang masih dikatakan memiliki kualitas yang rendah. Metode penelitian yang digunakan adalah dengan menggunakan metode kualitatif dengan studi literatur dan menggunakan pendekatan deskriptif. Pada penelitian ini data diperoleh melalui hasil studi pustaka yang bersumber kepada jurnal serta artikel. Penelitian ini menghasilkan mengenai upaya apa saja yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, serta faktor apa saja yang menyebabkan masih rendahnya kualitas pendidikan di Indonesia. Untuk mencapai tujuan pembelajaran yang bermakna di kelas dan meningkatkan kualitas pendidikan, pendidik harus terlibat dalam kegiatan pengembangan profesional. Di sinilah perawatan pedagogis datang untuk memberikan kepemimpinan, pengawasan, dan bimbingan untuk memenuhi standar kualitas yang ditetapkan untuk teknik yang ideal.
Abstract:. Implementation of the 2013 Curriculum essentially sets out three main things, namely the application of integrated thematic learning, the use of scientific approaches to learning, and authentic assessment. Some of the results of previous research on the implementation of the 2013 Curriculum, among others, found that teachers were less able to utilize learning resources from the surrounding environment and teachers tended to maintain conventional teaching habits. For this reason, through this study, researchers want to describe how teachers understand scientific approaches; how the teacher exposes the learning implementation plan; how the teacher applies the scientific approach to learning, and whether there is a contribution between the understanding of the scientific approach to the application of learning carried out by the teacher. The research method used is the Mixed Method Research model 'Embedded Design'. The results obtained from this study can be concluded that: (1) In general, teachers have understood the scientific approach, but have not understood how to implement this approach in learning in elementary schools; (2) Learning Implementation Plans (RPP) made by the teacher have not described learning activities oriented to the scientific approach; (3) Implementation of the implementation of learning carried out by the teacher has not reflected the application of the scientific approach; (4) Understanding the scientific approach contributes 10% to the implementation of learning. Therefore, being able to apply a scientific approach is not only determined by understanding, but it requires the efforts of teachers to always seek other knowledge that can add to and improve self-efficacy Keyword: scientific approach, thinking skills and scientific work, Mixed method research embedded models Abstrak: Implementasi Kurikulum 2013 pada intinya menetapkan tiga hal utama, yaitu penerapan pembelajaran tematik terpadu, penggunaan pendekatan saintifik dalam pembelajaran, dan penilaian autentik. Beberapa hasil penelitian terdahulu tentang implementasi Kurikulum 2013, antara lain ditemukan bahwa guru kurang mampu memanfaatkan sumber-sumber belajar dari alam sekitar dan guru cenderung mempertahankan kebiasaan mengajar konvensional. Untuk itu melalui penelitian ini, peneliti ingin mendeskripsikan bagaimana pemahaman guru terhadap pendekatan saintifik; bagaimana guru membuar rencana pelaksanaan pembelajaran; bagaimana guru menerapkan pendekatan saintifik dalam pembelajaran, dan apakah ada kontribusi antara pemahaman pendekatan saintifik terhadap penerapan pembelajaran yang dilaksanakan guru. Metode penelitian yang digunakan adalah Mixed Method Research model ‘Embedded Design’. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: (1) Pada umumnya guru telah memahami pendekatan saintifik, tetapi belum memahami cara mengimplementasikan pendekatan tersebut dalam pembelajaran di Sekolah Dasar; (2) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang dibuat guru belum menggambarkan kegiatan-kegiatan pembelajaran yang berorientasi pada pendekatan saintifik; (3) Implementasi pelaksanaan pembelajaran yang dilaksanakan guru belum mencerminkan pada penerapan pendekatan saintifik; (4) Pemahaman pendekatan saintifik berkontribusi 10 % terhadap implementasi pelaksanaan pembelajaran. Oleh karena itu untuk bisa menerapkan pendekatan saintifik tidak hanya ditentukan oleh pemahaman, tetapi diperlukan upaya guru untuk selalu mencari pengetahuan lain yang dapat menambah dan meningkatkan efikasi diri.Kata Kunci: pendekatan saintifik, keterampilan berpikir dan kerja ilmiah, Mixed method research embedded model.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.