Saat ini perkembangan teknologi informasi sangat pesat. Teknologi informasi sangat dibutuhkan dalam kehidupan manusia. Salah satu fungsi teknologi sistem informasi adalah membantu atau mendorong pekerjaan manusia agar berjalan lebih efektif dan efisien. Pengembangan sistem informasi memiliki banyak metode dan platform yang beragam. Platform yang dapat digunakan dalam pengembangan sistem informasi adalah platform berbasis mobile, web atau desktop. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan model pengembangan sistem informasi berbasis website, dan datanya diperoleh melalui literatur yang relevan dari tahun 2016 hingga 2020. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah System Literature Review (SLR). Metode SLR digunakan untuk mengidentifikasi, meninjau, mengevaluasi, dan menafsirkan semua penelitian yang tersedia di bidang subjek dari fenomena yang menarik, serta pertanyaan penelitian terkait tertentu. Dengan menggunakan metode SLR, artikel jurnal dapat direview dan diidentifikasi secara sistematis, dan langkah atau prosedur yang telah ditentukan dapat diikuti dalam setiap proses. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode utama yang digunakan dalam pengembangan sistem informasi berbasis website, dan kelebihan dan kekurangan pengembangan sistem informasi berbasis website yang digunakan dalam penelitian ini

Karawang memiliki beberapa tempat wisata salah satunya adalah pantai. Tempat wisata tersebut bisa dilakukan analisis sentimen untuk mengetahui tempat wisata tersebut positif atau negatif. Pantai yang akan dianalisis sentimennya ada 5 pantai yaitu pantai Cibendo, pantai Pakis, pantai Samudera Baru, pantai Sedari dan pantai Tanjung Baru. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui review masyarakat terhadap destinasi pantai di Karawang. Review diambil pada situs google maps, dengan menggunakan algoritma classifier naive bayes. Dalam menganalisis sentimen menggunakan aplikasi RapidMiner. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan bahwa 2 dari 5 pantai mendapat review negatif yaitu pantai Cibendo mendapat 0,550 dan pantai Tanjung Baru 0,650. Dan 3 pantai lainnya mendapat lebih banyak review positif.

AbstrakSaat ini perkembangan teknologi informasi sangat pesat. Teknologi informasi sangat dibutuhkan dalam kehidupan manusia. Salah satu fungsi teknologi sistem informasi adalah membantu atau mendorong pekerjaan manusia agar berjalan lebih efektif dan efisien. Pengembangan sistem informasi memiliki banyak metode dan platform yang beragam. Platform yang dapat digunakan dalam pengembangan sistem informasi adalah platform berbasis mobile, web atau desktop. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan model pengembangan sistem informasi berbasis website, dan datanya diperoleh melalui literatur yang relevan dari tahun 2016 hingga 2020. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah System Literature Review (SLR). Metode SLR digunakan untuk mengidentifikasi, meninjau, mengevaluasi, dan menafsirkan semua penelitian yang tersedia di bidang subjek dari fenomena yang menarik, serta pertanyaan penelitian terkait tertentu. Dengan menggunakan metode SLR, artikel jurnal dapat direview dan diidentifikasi secara sistematis, dan langkah atau prosedur yang telah ditentukan dapat diikuti dalam setiap proses. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode utama yang digunakan dalam pengembangan sistem informasi berbasis website, dan kelebihan dan kekurangan pengembangan sistem informasi berbasis website yang digunakan dalam penelitian ini.Kata Kunci: Pengembangan Sistem Informasi, Systematic Literatur Review (SLR), Website.

No abstract

Dibeberapa wilayah seperti dibeberapa lampu lalu lintas sering sekali banyak pengguna jalan melakukan pelanggaran, seperti tetap menjalankan kendaraan walaupun lampu rambu-rambu lalu lintas sedang menyala merah, lampu rambu-rambu lalu lintas belum menyala hijau tetapi sudah jalan, berhenti di zebra cross atau sengaja melewati zebra cross, dan melewati batas marka jalan. Hal ini terjadi karena kurangnya pengetahuan dari pengguna jalan terhadap aturan rambu-rambu lalu lintas. Ketertiban adminstrasi berkendara, pemilik kendaraan wajib memiliki Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Surat Izin Mengemudi (SIM) yang diterbitkan langsung oleh pihak terkait. Pelanggaran berlalu lintas juga cukup banyak terjadi pada pengendara yang belum memiliki Surat Izin Mengemudi. Hal tersebut terjadi karena kegagalan dalam melakukan tes tertulis yang berisi soal-soal tentang rambu-rambu lalu lintas dan marka jalan pada saat mengajukan pembuatan Surat Izin Mengemudi. Diperlukan suatu edukasi agar masyarakat mengetahui dan belajar tentang rambu-rambu lalu lintas dan marka jalan dengan cara dibuat suatu media pembelajaran berupa aplikasi multimedia berbasis android tentang pembelajaran rambu-rambu lalu lintas beserta marka jalannya.