Molecularly Imprinted Polymer (MIP) dari poli vinil alkohol (PVA)-Fe3O4 telah dikembangkan sebagai reseptor pada sensor kimia untuk diazinon dan monosodium glutamat (MSG). MIP dibuat dari PVA menggunakan glutaraldehid sebagai crosslinker dan asam sitrat sebagai katalis. Reseptor adalah suatu template yang disesuaikan dengan sensornya; template diazinon untuk sensor diazinon dan template MSG untuk sensor MSG. Reseptor MIP PVA-Fe3O4 dilapiskan pada permukaan elektroda karbon tipe screen printed (SPE). Pada penelitian ini, telah dipelajari pengaruh asam sitrat dan glutaraldehid terhadap pembentukan MIP. Dipelajari juga pengaruh kadar diazinon dan MSG terhadap kinerja masing-masing sensor. Kadar diazinon dalam reseptor yang dipelajari adalah 0,01; 0,02; dan 0,03%, sedangkan kadar MSG adalah 0,5; 0,9; dan 4,5%. Berdasarkan spektrum FTIR, hasil penelitian menunjukkan bahwa pada MIP PVA-glutaraldehid terdapat gugus fungsi C-O yang menunjukkan adanya ikatan silang antara PVA dan glutaraldehid; sedangkan pada MIP PVA-asam sitrat tidak menunjukkan adanya gugus fungsi tersebut. Kinerja sensor diazinon dan MSG dipengaruhi oleh kadar/jumlah template dalam reseptor. Kinerja optimum sensor dihasilkan pada membran reseptor masing-masing adalah diazinon 0,02 %, dan MSG 0,5 %. Kepekaan sensor diazinon adalah 33,8 mV/dekade pada pH 2, dalam buffer fosfat-KCl, rentang konsentrasi 10-5-10-12 M, dan waktu respon 150 detik. Kepekaan sensor MSG adalah 33,25 mV/dekade pada kisaran konsentrasi 10-5-10-1 M, dalam pH 5 dan waktu respon 180 detik.
Telah diteliti pengaruh elektrolit terhadap sinyal sensor pestisida menggunakan sensor diazinon dan sensor klorpirifos. Sensor menggunakan reseptor molecularly imprinted polymer (MIP) poli vinil alkohol (PVA)-Fe3O4. Komposisi reseptor MIP PVA-Fe3O4 untuk sensor diazinon adalah PVA 70,19 %; Fe3O4 1,72 %; glutaraldehid 12,48 %; asam sitrat 15,59 % dan diazinon 0,02 %. Komposisi reseptor MIP PVA-Fe3O4 untuk sensor klorpirifos adalah PVA 82,8 %; Fe3O4 0,5%; glutaraldehid 7,4 %; asam sitrat 9,2 % dan klorpirifos 0,1 %. Reseptor dilapiskan pada permukaan screen printed carbon electrode (SPCE). Besaran sinyal yang terbaca adalah potensial listrik dimana pembacaannya dibandingkan terhadap Ag/AgCl. Pengukuran diazinon dilakukan pada pH 2 dan pH 6 untuk klorpirifos, keduanya dalam HCl, buffer fosfat dan buffer fosfat-KCl. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis elektrolit berpengaruh terhadap penurunan sinyal. Penurunan sinyal menyebabkan peningkatan kepekaan sensor. Kepekaan dari sensor diazinon adalah 33,8 mV/dekade pada pH 2, dalam buffer fosfat-KCl, rentang konsentrasi 10-5-10-12 M, dan waktu respon 150 detik. Kepekaan sensor klorpirifos adalah 24 mV/dekade pada pH 6, dalam buffer fosfat, rentang konsentrasi 10-6-10-13 M, dan waktu respon 150 detik.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.