Acute Respiratory Infection (ARI) is an infection that lasts up to 14 days. Most ARI are caused by infection, but can also be caused by inhalation of chemical and chemical substances. In 2018 the population was 3,885, with 342 children under five. The number of toddlers experiencing ARI is 218 toddlers. The purposes of this study were to determine the relationship of environmental conditions in the home with ARI in toddlers. This research uses analytic survey method with Cross Sectional approach. The study was conducted on August 20-September 5 2019, population 342 and sample of 77 peoples. The results showed there were a relationship among the house floor (P value 0.018
Dukungan keluarga yang optimal dapat meningkatkan kesehatan para lansia. Bagian dari dukungan keluarga adalah cinta dan kasih sayang yang merupakan asuhan dan perhatian dalam fungsi efektif keluarga. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan kemandirian lansia dalam pemenuhan aktifitas sehari-hari di desa Alue Tho Kecamatan Seunagan Kabupaten Nagan Raya. Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh lansia yang ada di Desa Alue Tho Kecamatan Seunagan Kabupaten Nagan Raya, yang berjumlah 35 orang dengan pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik total sampling, instrumen yang digunakan ialah kuesioner dan analisa data yang digunakan bivariat dengan uji chi-square. Hasil penelitian terdapat hubungan yang sangat nyata antara dukungan keluarga dengan kemandirian lansia dalam pemenuhan aktifitas sehari-hari (p=0.001). Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa dukungan keluarga berada pada kategori baik dengan kemandirian lansia dalam katogori baik sebanyak 24 (20.1%) responden maka dari itu sebaiknya keluarga agar selalu memberikan dukungan kepada lansia agar kemandirian lansia lebih baik.
One of the important index to reflect health status in a certain area is Infant Mortality Rate (IMR). IMR is also global soccioeconomic indicator in a population. Besides, The Statistical index indicates the quality of life, not only the quantity and number of death. It is the main health problem In Indonesia, There was 32 deaths per 1000 live births In Indonesia. The research was to analyze the influence of maternal age, parity, and education to infant mortality in West Aceh Regency. The research was quantitative with case control design, a case group was 45 mothers whose babies died when they were under one years old and a control group was 45 mothers whose babies were alive when they were under one year old. The maching was done on the babies based on their age and sex. The Data analyzed by using univariate and bivariate analysis with McNemar test, meanwhile, multivariate analysis with conditional logistic regression test at the significant level of 0.25. The Result of analysis in this research showed that maternal age and parity significanly influence of infant mortality. In the otherhand, maternal education did not significanly influence of infant mortality. The most significanly variable which influence of infant mortality was maternal age (OR=4.745). To Prevent Infant mortality from the variabel maternal age and parity, it is suggested for women to get merried at the age ≥20 years old, increases reproductive health education for female teenagers at schools and increases the conerage of using KONTAP (long term contracepcion) for women that have more than four children. It is also suggest to provide adequate medical equipment to support the childbirth and increase the access of health facilities by optimizing village polycliclic and It is also suggested to provide adequate medical equipment to support childbirth, increase the convenience of health facilities, and increase the access to health facilities by optimizing village polyclinics and midwives performance.
Total seorang ibu yang meninggal pada saat nifas, hamil, dan bersalin disebut dengan Angka Kematian Ibu (AKI). Kematian yang terjadi pada ibu tersebut disebabkan kurangnya kesadaran untuk memeriksakan kesehatannya pada saat hamil dan jarang datang ke ANC (Antenatal Care). Di tahun 2013 jangkauan kunjungan ibu hamil sebanyak 86,25%. Padahal target renstra pada tahun itu sebanyak 93% yang artinya target masih belum sanggup terpenuhi. Hasil observasi awal didapatkan bahwa sejumlah 60% pengunjung mengatakan pelayanan Antenatal Care (ANC) yang ada di Puskesmas Padang Panyang kurang sesuai yang diharapkan. Peneliti melaksanakan penelitian ini yang bertujuan guna mencari tahu kaitan tentang kualitas pelayanan antenatal care (ANC) dengan tingkat kepuasan ibu hamil di Puskesmas Padang Panyang. Jenis penelitian ini merupakan survei analitik dengan menggunakan desain cross sectional. Penelitian dilakukan di Puskesmas Padang Panyang Kecamatan Kuala Pesisir Kabupaten Nagan raya. Populasi berjumlah 93 ibu hamil. Sampel penelitian yaitu 93 ibu hamil diambil dengan teknik total sampling. Data di analisis menggunakan analisis univariat dan bivariat. Analisis bivariat menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian diketahui bahwa reliability (0,278 0,05), responsiveness (0,000 0,05), assurance (0,004 0,05), empathy (0,002 0,05), dan tangible (0,000 0,05). Kesimpulan tidak ada hubungan antara reliability dengan tingkat kepuasan ibu hamil. Terdapat hubungan antara responsiveness, assurance, empathy, dan tangible dengan tingkat kepuasan ibu hamil di Puskesmas Padang Padang Panyang. Saran dimohon kesadarannya untuk para ibu yang tengah hamil supaya melaksanakan pemeriksaan kehamilannya dengan teratur, supaya tidak terjadi komplikasi dan sesuatu yang tidak diinginkan.
Infeksi hepatitis telah menyebabkan kematian 1,34 juta orang di seluruh dunia. Hepatitis dapat terjadi pada ibu selama kehamilan. Berdasarkan informasi dari Puskesmas Johan Pahlawan pada tahun 2020, lebih dari 603 ibu hamil telah menjalani pemeriksaan HBsAg dan 6 positif terinfeksi hepatitis B. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara peran tenaga kesehatan dengan partisipasi ibu hamil dalam pemeriksaan HBsAg di Puskesmas Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat. Jenis pengujian yang digunakan adalah strategi tinjauan mendalam dengan metodologi cross sectional. Sampel penelitian ini adalah 160 ibu hamil yang datang ke puskesmas dan diambil dengan metode simple random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara kunjungan rumah (p=0,001) dan (OR=3.141/CI 95%=1.550-6.364), pendampingan selama hamil (p=0.015) dan (OR=2.489/CI 95%=1.190 -5.208), koordinasi dengan kader (p=0.018) dan (OR= 2.421/CI 95%=1.167-5.025) serta tidak ada hubungan antara penyuluh kesehatan (p=0.066) dan (OR=1.971/CI 95%=0.956 - 4.063) dengan keikutseraan pemeriksaan HBsAg di Wilayah Kerja Puskesmas Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat. Oleh karena itu, ibu hamil harus menjalani tes HBsAg untuk mengidentifikasi penyakit pada tahap awal dan mengobatinya selama kehamilan.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.