Kaos bertema Bali mempunyai desain dengan motif-motif ilustrasi yang bertema budaya lokal Bali. Bagaimana eksistensi minat pembeli terhadap ilustrasi kaos bertema Bali di kota Denpasar? Apa makna ilustrasi budaya lokal yang terdapat pada elemen visual kaos bertema Bali? menjadi fokus masalah dalam penelitian ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui eksistensi minat pembeli terhadap ilustrasi kaos bertema Bali di kota Denpasar dan untuk mengetahui apa makna ilustrasi budaya lokal yang terdapat pada elemen visual kaos bertema Bali.Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sesuai dengan pendekatan kualitatif maka secara spesifikasi analisisnya ditunjang dengan analisis semiotika. Hasil penelitian yang telah diperoleh bahwa di toko oleh-oleh Krisna Nusa Indah, didapati bahwa kaos dengan ilustrasi yang bergambar karikatur/kartun dan ada teks “Bali†lebih laris. Selain itu kaos dengan ilustrasi barong juga banyak dipilih. Namun bagi konsumen terutama untuk pilihan kaos VVIP anak-anak, ilustrasi karakter kartun yang sedang tren seperti minion, angry bird, shaun the sheep, bernard bear, lebih diminati. Sedangkan hasil penelitian di toko oleh-oleh Erlangga 2, kaos dengan teks humor yang mengadaptasi kaos dari Joger lebih banyak dipilih konsumen. Hasil penelitian di Kumala production, kaos yang paling banyak dipesan adalah kaos dengan tema obyek wisata seperti Tanah lot, Besakih Kintamani. Adapun analisa tanda dan makna yang terdapat elemen visual kaos bertema Bali dilakukan melalui pendekatan semiotika diperoleh hasil bahwa dalam sample ilustrasi kaos bertema Bali terdapat tanda dan makna berupa ikon, indeks, simbol, kode kebudayaan dan kode narasi Bali- theme T-Shirt has a design motifs illustration that reflect Bali local culture. How the existence of buyer interest towards illustration themed shirts Bali in Denpasar? What is the meaning of the illustrations contained in the local culture visual elements themed shirts Bali? become the focus of the problem in this research. The purpose of this research was to determine the existence of buyers of the shirt illustration themed Bali in Denpasar and to find out what the local culture illustrations contained on the visual elements of the Bali-themed T-shirts. This research used a qualitative descriptive method. In accordance with the qualitative approach is supported by the analysis specification semiotic analysis. The result of research have been obtained that in Krisna Nusa Indah a souvenir shop, it was found that the T-Shirt with a caricature illustrations / cartoons and there is the text "Bali" is more in demand. In addition barong shirt also more selected. But for consumers, especially for selection of t-shirts VVIP children, illustration cartoon characters that are trends like minion, angry bird, shaun the sheep and bernard bear, more desirable. And the research results in a Erlangga 2 souvenir shop, T-shirts with text adapted humor shirts from Joger more preferably consumers. Then results in Kumala production, most ordered shirt is a shirt with the tourism site theme such as Tanah Lot, Besakih Kintamani. The analysis of signs and meanings contained visual elements of the Bali-themed T-shirts made through semiotic approach showed that in a sample illustration themed shirts Bali there are signs and meanings in the form of icons, indexes, symbols, cultural codes and codes of narrative.
Abstrak Bank sampah merupakan tempat pengumpulan sampah nonorganik yang sudah dipilah berdasarkan jenis sampahnya seperti, botol plastik, botol kaca, tutup botol, kertas, sampai besi yang sudah tidak dipakai. Bank sampah ini memiliki manajemen seperti bank pada umumnya, tetapi yang di tabungkan disini adalah sampah yang nanti dapat ditukarkan dengan uang sesuai jumlah sampah yang sudah di tabung. Bank Sampah Luhu Wijaya Kesuma merupakan salah satu bank sampah yang ada di Gianyar yang memiliki tujuan agar masyarakat dapat menjaga lingkungannya tetap bersih dan dapat belajar memilah sampah. Program dari Bank Sampah ini masih awam bagi masyarakat khususnya di Gianyar. Kurangnya media kampanye yang dimiliki oleh Bank Sampah membuat proses soaialisasi menjadi kurang maksimal. Manfaat dari perancangan media kampanye untuk mensosialisasikan sistem pemilahan sampah di Bank Sampah agar menghasilkan media yang dapat digunakan untuk mensosialisasikan kegiatan kampanye pilah sampah.Dalam pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, kepustakaan dan dokumentasi, yang dianalisis menggunakan metode deskriptif kualitatif. Dari sintesa data terungkap bahwa diperlukan solusi untuk membantu Bank Sampah Luhu Wijaya Kesuma mengadakan sosialisasi yang berupa kampanye. Penerapan prinsip-prinsip Desain Komunikasi Visual untuk membantu mengkampanyekan cara memilah sampah memakai konsep natural edukatif yang diterapkan pada media: banner facebook, infografis, tote bag.
Sebagai wujud pelestarian budaya, penggunaan identitas budaya Bali di lakukan di berbagai sektor, mulai dari arsitektur, tempat-tempat wisata, sampai pada media iklan. Salah satu media kampanye yang menerapkan identitas budaya lokal adalah poster Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera BKKBN Provinsi Bali. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan identitas budaya lokal, prinsip-prinsip desain dan kriteria desain pada poster poster KB pada BKKBN Provinsi Bali Untuk mencapai tujuan penelitian ini, maka digunakan teori semiotika untuk mencari tanda-tanda budaya yang ditampilkan poster, teori estetika untuk mencari nilai estetis yang diterapkan dari poster ini dan teori desain komunikasi visual untuk membedah penerapan kriteria desainnya. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Pada desain poster yang dibuat BKKBN, identitas budaya lokal diterapkan pada ilustrasi dan teksnya. Prinsip-prinsip desain yang semestinya diterapkan agar poster memiliki nilai estetis diabaikan, begitu juga kriteria desain yang semestinya diterapkan untuk efektifitas jalannya kampanye juga diabaikan, hanya 2 kriteria desain saja yang terpenuhi dari 10 kriteria desain yang ada yaitu surprise dan kreatif. As a form of cultural preservation, the use of Balinese cultural identity is done in a variety of sectors, ranging from architecture, tourist attractions, to the advertising media. One media campaign to implement local cultural identity is a poster of Family Planning and Family Welfare BKKBN Bali Province. For that interesting if discussed about the local cultural identity and its application of design principles and design criteria on poster design Family Planning and Family Welfare BKKBN Bali Province. The purpose of this study was to determine the application of the local cultural identity, design principles and design criteria on posters KB on provincial BKKBN Bali. To achieve the objectives of this study, we used the theory of semiotics to look for signs of culture are displayed poster, aesthetic theory to find the aesthetic value that is applied from this poster and visual communication design theories to dissect the application of design criteria. The method used is descriptive qualitative method. In the poster design made BKKBN, local cultural identity is applied to the illustrations and text. Design principles that should be applied so that the posters have neglected aesthetic value, as well as the design criteria that should be applied to the effectiveness of the course of the campaign will also be ignored, only two design criteria are being met from 10 design criteria there is surprise and creative.
Salah satu produk sabun dan perawatan tubuh yang ada di Bali adalah Ne Bali Soap. Yang menjadi ketertarikan peneliti terhadap produk Ne Bali Soap adalah kemasannya yang unik. Di setiap kemasan produk Ne Bali Soap terdapat ilustrasi berbagai jenis motif batik khas Indonesia khususnya Jawa. Hal ini yang menjadi fenomena yang penting untuk diteliti. Selain itu, untuk memahami bagaimana bentuk representasi batik jika dilihat dari sudut padang teori desain komunikasi visual. Serta apa makna representasi batik pada kemasan produk ne Bali Soap dalam membangun citra produk dibenak konsumen dengan teknik analisa semiotika. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil yang diperoleh rata-rata pada kemasan produk ini berupa kemasan primer. Teks yang ada pada kemasan mudah dibaca dari jarak tertentu,jarak antar huruf serta spasi telah diatur dengan baik. Namun kebanyakan teks berbahasa Inggris. Tipografi pada kemasan produk ini kebanyakan menggunakan jenis huruf san serif. Ilustrasi yang digunakan pada semua kemasan produk semua menggunakan ilustrasi berupa logo perusahaan. Batik yang pada kemasan menggunakan ilustrasi ornamen Patra Punggel,batik mega mendung , batik delimo drajat. Makna yang ada dalam beberapa batik ini berupa makna representasi secara filosofi batik dan juga makna secara semiotika (ikon, indeks,simbol).
Desain kemasan oleh-oleh makanan khas Bali umumnya diwujudkan menggunakan ilustrasi fotografi agar wujud makanan yang dikemas dapat lebih tampak menggugah selera calon konsumen. Fenomena yang terjadi di lapangan, mulai muncul banyak desain kemasan oleh-oleh makanan khas Bali yang ilustrasinya menggunakan gambar kartun. Hal inilah yang menarik diteliti, mengapa kartun dipakai sebagai daya tarik pada kemasan oleh-oleh makanan khas Bali. Masalah yang menarik untuk dikaji adalah mengapa kartun dijadikan sebagai daya tarik pada desain kemasan oleh-oleh makanan khas Bali dan bagaimana aplikasi kartun sebagai elemen visual pada desain kemasan oleh-oleh makanan khas Bali?. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data diperoleh dengan cara observasi & wawancara, dokumentasi dan kepustakaan. Hasil yang dicapai yakni kartun digunakan sebagai ilustrasi dalam desain kemasan makanan khas Bali sebab perusahaan ingin sesuatu yang berbeda dalam membentuk branding, selain itu dengan desain kemasan bergaya kartun akan lebih menarik dan membantu penjualan sebab terlihat unik dan menonjol. Aplikasi kartun sebagai elemen visual kemasan terlihat jelas pada ilustrasi pada kacang disko original. Sedangkan pada kemasan pie susu cening ayu, kacang bomboe rempah tjap jago ngemil, kopi nini premium wild luwak coffee peaberry lebih mengarah pada ilustrasi yang bergaya kartun.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.