Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi akuifer air tanah daerah Pallantikang serta memetakan sebaran potensi air tanahnya.Metode yang digunakan adalah metode geolistrik tahanan jenis konfigurasi Schlumberger dan pengukuran muka air tanah sumur. Berdasarkan pembahasan yang telah dilakukan maka akuifer air tanah Desa Pallantikang diperkirakan berasal dari batuan sedimen laut dengan nilai tahanan jenis 0,0193 Ohm.m – 70,19 Ohm.m. Akuifer ini dapat dijumpai pada kedalaman 1 m hingga 99 m sehingga Desa Pallantikang memiliki potensi air tanah yang besar.
Mekanisme Sumber Gempa Bumi (Focal Mechanism) merupakan studi tentang penentuan parameter orientasi bidang sesar yang berupa Strike, Dip, dan Rake. Metode yang digunakan dalam artikel ini adalah metode impuls gelombang P dengan penentuan polaritas gelombang yang berupa gelombang naik (kompresi) dan gelombang turun (dilatasi). Kemudian dilakukan juga pengeplotan data gempa utama 8.1 SR dan gempa susulan lainnya dengan Magnitudo => 6.0 SR. Penentuan parameter orientasi bidang sesar pada peristiwa gempabumi Manokwari menggunakan perangkat komputer dengan pengolahan data melalui program Focal Mechanism. Dari hasil perhitungan Focal Mechanism gempa utama dan gempa susulan di atas 6.0 SR maka diperoleh nilai parameter orientasi bidang sesar berupa strike, dip, dan rake yaitu untuk gempa utama dengan magnitudo 8.1 SR yang memiliki kedudukan 145 0 E/9 0 dengan nilai rake 83 0. Sementara gempa susulan lainnya dengan magnitudo => 6.0 SR strikenya berkisar antara 29 0 E-172 0 E dan sudut kemiringannya antara 13 0-37 0 dan nilai rake berkisar antara 82 0-110 0 , oleh karena itu setelah melalui proses analisis data maka jenis sesar akibat gempabumi Manokwari adalah sesar naik (Reverse fault) dan sesar oblique naik (Oblique Reverse Fault). Hasil penelitian ini menunjukkan terjadinya perubahan pola mekanisme tektonik secara lokal dari sesar geser (lateral slip fault) berubah menjadi sesar naik (Reverse Fault) dan sesar oblique naik (Oblique Reverse Fault).
Air merupakan kebutuhan utama bagi kehidupan manusia. Oleh karena itu, di Kabupaten Luwu dilakukan penelitian pendugaan potensi air tanah menggunakan geolistrik tahanan jenis. Tujuan penelitian yaitu mengetahui potensi air tanah secara umum dengan interpretasi lapisan batuan berdasarkan parameter nilai tahanan jenis untuk menentukan lapisan pembawa air tanah (akuifer). Tahap pengambilan data, dilakukan dengan pengukuran di lapangan menggunakan instrument geolistrik multi channel yang dilengkapi dengan 32 patok elektroda dengan spasi 10 meter. Data pengukuran didapatkan pada saat proses pengukuran sedang berlangsung, hasil dapat dilihat sesaat setelah pengambilan data. Koreksi terhadap nilai data yang dianggap distorsi dapat juga dilakukan langsung. Tahap pengolahan data dilakukan dengan metode komputerisasi. Hal tersebut dilakukan dengan cara, memasukkan data nilai tahanan jenis yang telah didapatkan. Kemudian, diproses menjadi sebuah gambar berupa penampang tahanan jenis lapisan batuan. Hasil interpretasi menunjukkan bahwa lintasan 01 merupakan air bersih, yang bisa didapatkan dengan cara pembuatan sumur gali dangkal dengan kedalaman 12-15 meter. Pada lintasan 02, untuk mendapatkan air bersih layak konsumsi, perlu dilakukan pengeboran air bawah tanah hingga kedalaman mencapai lebih dari 35 meter atau mencapai lapisan batuan dasar. Pada lintasan 03, keterdapatan air bersih hanya dimungkinkan dengan penggunaan bor karena kedalamannya >50 meter.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.