Manajemen mutu pada saat ini menjadi fenomena yang memerlukan perhatian khususbagi sebuah perguruan tinggi terutama perguruan tinggi swasta. Artinya perguruan tinggiswasta khususnya universitas sawsta yang ada di kota Bandung untuk selalu diarahkan padakegiatan meningkatkan mutu. Karena kalau tidak demikian universitas swasta tersebut kurangmendapat tempat di hati masyarakat yang pada akhirnya mengancam eksistensinya. Dengandemikian fokus penelitian ini adalah manajemen mutu perguruan tinggi yang berkaitan denganstudi tentang pengaruh kepemimpinan visioner dan kinerja dosen terhadap mutu universitasdi kota Bandung.Pendekatan yang digunakan dalam penelitian in adalah kuantitatif dengan metodeexplanatory survey melalui instrumen penelitian berupa kuesioner yang diberikan kepadaresponden yang terdiri dari kepala biri/kepala bagian, ketua program studi, dosen danmahasiswa.Temuan penelitian menunjukkan bahwa secara keseluruhan kepemimpinan visioner dankinerja dosen berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap mutu universitas. Secara parsialnilai rata-rata terendah adalah sub variabel agen perubahan dan pelatih, sub varibel kompetensihasil penelitian dengan responden mahasiswa menunjukkan pada kategori sedang, sub varibelempati dan produktivitas menunjukkan pada kategori sedang. Sedangkan untuk sub variabellainnya masuk kategori tinggi.Peneliti merekomendasikan kepada pimpinan universitas (rektor) untuk menggunakankepemimpinan visoner yang mamapu memanfaatkan perannya sebagai penentu arah, agenperubahan, juru bicara, dan pelatih. Di lain pihak rektor juga sebaiknya lebih memperhatikankinerja dosennya dengan meningkatkan kompetensi, dan motif berpretasinya, serta mampumenciptakan lingkungan yang kondusif.
Penelitian tentang Implementasi Kebijakan Program Kampung Keluarga Berencana Di Kecamatan Arjasari Kabupaten Bandung dilakukan untuk mengetahui secara pelaksanaan kebijakan tersebut dengan menggali berbagai sumber informasi primer dan sekunder dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan mendeskripsikan keadaan tertentu dari fakta yang terjadi pada proses penelitian berupa persepsi, perilaku, motivasi, serta tindakan dan yang lainnya dengan tidak memanipulasi fenomena yang telah diamati. Dimensi yang menjadi alat ukur implementasi yaitu: terkait ukuran dasar serta tujuan yang meliputi kebijakan, sumber-sumber kebijakan, komunikasi antar organisasi dan berbagai kegiaan pelaksanaan, karakteristik dari badan-badan pelaksana, berbagai kondisi ekonomi, sosial dan politik, dan kecenderungan pelaksana (Implementors). Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa Implementasi Kebijakan Program Kampung Keluarga Berencana Di Kecamatan Arjasari Kabupaten Bandung, ukuran ideal pencapaian standar sasaran program belum tercapai secara optimal, sumber daya manusia cukup memadai, sedangkan sumberdaya finansial serta sumber daya fasilitas masih relatif kurang, komunikasi dengan transmisi/ penyaluran informasi sudah berjalan dengan baik, jelas dan konsisten, struktur organisasi dapat bekerja dengan baik, Standar Operasional Prosedur (SOP) yang lengkap dan jelas, namun dalam sisi kerja sama masih harus ditingkatkan, pengaruh program terhadap kondisi ekonomi dan sosial, terhadap opini publik cukup positif, dukungan elit politik yang baik, respon, pemahaman dan sikap yang serius dari agen pelaksana yang sudah baik namun perlu ditingkatkan.
Sungai Citarum mendapat peringkat ke-3 sungai terkotor sedunia. Penyelesaian masalah Sungai Citarum memerlukan penanganan dan dukungan program yang melibatkan berbagai pihak. KKNM Tematik Citarum Harum merupakan salah satu dukungan dari Mentri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi yang memfasilitasi keikutsertaan insan akademis dalam menciptakan inovasi pengendalian DAS Citarum. Pelaksanaan KKNM sebagai wahana pengabdian masyarakat diharapkan dapat mengembangkan kemampuan praktis mahasiswa dalam menyerap keahlian yang ada di kampus yang kemudian ditransformasikan di masyarakat. Universitas Nurtanio Bandung merupakan bagian dari program “Citarum Harum”. Adapun lokasi yang menjadi fokus pemulihan DAS Citarum oleh Universitas Nurtanio yaitu Desa Pangauban Kecamatan Batujajar Kabupaten Bandung Barat, yang berada di bawah komando Dansektor IX Satgas Citarum Harum. KKNM Tematik Citarum Harum yang dilaksanakan melibatkan enam orang dosen tetap dan 30 orang mahasiswa dari 4 fakultas yang ada di Universitas Nurtanio. Hasil yang dicapai dari pelaksanaan KKNM Tematik Citarum Harum adalah adanya munculnya alternatif mata pencaharian baru dengan cara mengolah serat eceng gondok dan daging buah salak menjadi produk yang memiliki nilai ekonomi.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.