Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL), Biaya Operasional pada Pendapatan Operasional (BOPO) dan Loan to Deposit Ratio (LDR) terhadap Return on Asset (ROA) pada bank umum konvensional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2016. Populasi dalam penelitian ini adalah bank umum konvensional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sampel yang digunakan adalah bank umum konvensional yang terdaftar di bursa efek Indonesia tahun 2014-2016. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Analisis data menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Capital Adequacy Ratio berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap Return on Asset, Non Performing Loan berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap Return on Asset, Rasio Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional berpengaruh positif dan signifikan terhadap Return on Asset dan Loan to Deposit Ratio berpengaruh positif dan signifikan terhadap Return on Asset. Hasil uji adjusted R2 pada penelitian ini diperoleh nilai sebesar 0,395. Hal ini menunjukkan bahwa profitabilitas dipengaruhi oleh capital adequacy ratio (CAR), non performing loan (NPL), biaya operasional pada pendapatan operasional (BOPO) dan loan to deposit ratio (LDR) sebesar 39,5%, sedangkan sisanya sebesar 60,5% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Sistem informasi merupakan salah satu kebutuhan yang sering digunakan untuk mempermudah pekerjaan manusia. Pekerjaan yang sering menggunakan sistem informasi adalah pekerjaan kantor, baik di instansi pemerintah maupun instansi swasta. Perusahaan umumnya membutuhkan sistem informasi untuk mempermudah pekerjaan seperti membuat dokumen kerjasama, dokumen perjanjian dengan pihak luar, maupun untuk membantu membuat lembar monitoring dan evaluasi manajemen internal. Adanya sistem informasi tersebut juga mempermudah untuk menyimpan dokumentasi kegiatan secara digital. Perusahaan yang bergerak dalam bidang perdagangan juga memerlukan sistem informasi, perusahaan perdagangan menggunakan sistem informasi untuk mencatat transaksi yang sudah terjadi. Data pencatatan transaksi yang sudah masuk sistem tersebut diolah dan dapat menghasilkan kesimpulan pelanggan mana yang melakukan banyak transaksi, jenis barang yang sering di beli oleh pelanggan, pelanggan mana yang sering melakukan transaksi, dan lain sebagainya. Perusahaan yang memiliki data yang akurat mengenai data transaksi para pelanggannya akan dapat memberikan pelayanan yang terbaik. Layaknya sebuah sistem, untuk bisa menyimpan dan menampilkan data sesuai dengan yang seharusnya. Dibutuhkan pengujian sistem informasi agar dapat diketahui sisi kekurangan suatu sistem. Kekurangan suatu sistem itu bisa berupa fitur yang tidak bekerja dengan baik atau adanya perbedaan antara fitur yang di harapkan dan fitur yang tersedia. Pengujian sistem informasi itu salah satunya adalah pengujian sistem metode Black Box dengan cara Boundary Value Analisis. Boundary Value Analisis merupakan cara pengujian dengan menentukan nilai batas bawah dan batas atas dari data yang akan ingin diuji. Pengujian ini dilakukan pada fungsi tambah data barang baru pada aplikasi transaksi perdagangan. Hasil pengujian masih ada kekurangan saat melakukan validasi pada data yang di masukkan kedalalam sistem, sehingga menyebabkan data yang disimpan dalam database tidak sesuai dengan yang di harapkan. Hasil dari pengujian ini bisa menjadi masukan untuk memperbaiki aplikasi supaya persyaratan kelayakan sistem informasi menjadi lebih baik sesuai dengan data yang diharapkan masuk kedalam sistem.
Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui Pengaruh Atmosphere Store, Desain Produk, dan Citra Merek terhadap Keputusan Pembelian di Rown Division Surakarta. Lokasi penelitian yang digunakan adalah Rown Division Surakarta kabupaten Surakarta. Dengan jumlah sampel sebanyak 100 responden. Pengambilan sampel dilakukan dengan sample random sampling. Data dikumpulkan dengan cara membuat kuesioner mengenai Keputusan Pembelian, Atmosphere Store, Desain Produk dan Citra Merek. Data hasil penelitian dianalisis dengan teknik uji t, uji F, dan regresi linier berganda. Hasil analisis menunjukkan bahwa: Atmosphere Store berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Keputusan Pembelian. Desain Produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap Keputusan Pembelian. Citra Merek berpengaruh positif dan signifikan terhadap Keputusan Pembelian. Suasana Store, Desain Produk, dan Citra Merek secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Pembelian. Uji determinasai (R2) diperoleh hasil nilai Adjusted R Square sebesar 0.527. Hal ini berarti bahwa variabel Atmosphere Store, Desain Produk, dan Citra Merek pengaruhnya sebesar 52.7% sedangkan sisanya 47,3% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini.
ABSTRAKPenelitian ini dilaksanakan untuk memberikan bukti bahwa perspektif-perspektif dalam balanced scorecard secara simultan dan parsial berpengaruh terhadap kinerja perusahaan pada Perusahaan Daerah Air Minum Karanganyar. Penelitian ini dilakukan dengan responden karyawan perusahaan dalam menilai kinerja perusahaan yang beralamatkan di Komplek Perkantoran Cangakan Karanganyar 57712. Populasi dalam penelitian ini 95 responden, tetapi hanya 88 sampel yang sempurna. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui kuesioner yang dikirimkan pada responden penelitian dan data sekunder, yang diperoleh dari literature-literatur atau data yang mendukung.Teknik analisis data yang digunakan uji validitas, reliabilitas, analisis regrisi linier berganda, ujiasumsi klasik, uji t, uji F, dan koefisien determinasi. Hasil analisis regresi linier berganda menunjukan perspektif keuangan berpengaruh negatif terhadap kinerja perusahaan, perspektif pelanggan, proses bisnis internal, pembelajaran dan pertumbuhan berpengaruh positif terhadap kinerja perusahaan. Uji F yang dilakukan menunjukan terdapat pengaruh positif dan signifikan perspektif keuangan, perspektif pelanggan, perspektif proses bisnis internal, perspektif pembelajaran dan pertumbuhan secara simultan terhadap kinerja perusahaan pada PDAM Karanganyar. Hasil Uji t menunjukan perspektif keuangan berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap kinerja Perusahaan Daerah Air Minum Karanganyar. Perspektif pelanggan berpengaruh positif tidak signifikan terhadap kinerja Perusahaan Daerah Air Minum Karanganyar. Perspektif proses bisnis internal berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja Perusahaan Daerah Air Minum Karanganyar. Perspektif pembelajaran dan pertumbuhan berpengaruh positif tidak signifikan terhadap kinerja Perusahaan Daerah Air Minum Karanganyar. Hasil koefisien determinasi menunjukan bahwa perspektif keuangan, pelanggan, proses bisnis internal, pembelajaran dan pertumbuhan dapat menjelaskan kinerja perusahaan sebesar 26,4% dan sisanya dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti. Kata Kunci: Kinerja Perusahaan,Perspektif Keuangan, Perspektif Pelanggan, Perspektif Proses Bisnis Internal Serta Perspektif,Pembelajaran Dan Pertumbuhan.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.