Penurunan kasus covid 19 mendukung pengaktifan kembali pembelajaran tatap muka. Sejak belajar dari rumah lingkungan sekolah kurang mendapatkan perhatian. Selain itu selama belajar di rumah anak lebih terpapar dengan teknologi yang berdampak pada pengaruh negative tentang narkotika, bullying dan berita-berita hoaks. Tujuan dari kegiatan ini adalah tercipta Kembali sekolah sehat dan seluruh siswa memahami tentang hukum. Kegiatan dilakukan dengan metode penyuluhan dan melakukan praktik langsung dalam penerapan sekolah sehat dan taat hukum. Pelaksanaan dilakukan selama satu bulan di SDN 62 Kabupaten lebong Provinsi Bengkulu. Sasaran dari kegiatan ini adalah siswa/i SD 62. Hasil kegiatan menunjukkan adanya perubahan perilaku siswa seteah dilakukan edukasi, siswa juga ikut berperan serta dalam menciptakan lingkungan sekolah yang sehat, menjaga kesehatan diri selama pandemi. Di bidang hukum siswa mengetahui bahaya narkotika serta hukuman bagi pengguna dan pengederanya. Selain itu siswa juga memahami bahwa bullying merupakan salah satu tindakan criminal. Cara agar tidak terpengaruh berita hoak dan tidak ikut serta dalam menyebarkan berita hoaks. Sebaiknya kegiatan ini terus dilakukan secara berkala agar sekolah tetap sehat dan siswa nya taat akan hukum.
Pendahuluan: Pengelolaan emas dengan mengunakan alat yang di sebut dengan proses almalgamasi dilakukan dengan cara tradisional dengan mengunakan merkuri (Hg) hingga menghasilkan limbah yang umumnya masih mengandung merkuri dibuang langsung ke air sungai dan bersentuhan dengan biota air dan manusia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui diketahui pengaruh edukasi booklet terhadap pengetahuan, sikap dan pemanfaatan masyarakat tentang bahaya merkuri. Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian Quasi Experiment Design dengan metode kuantitatif analisis statistik yaitu uji Nonparametrik test Uji Wilcoxon. rancangan ini mengunkan 2 kelompok (KK dan KE) dengan pengukuran pretest-posttest dengan jumlah sampel yaitu sebanyak 36 sampel yang terbagi atas kelompok eksprimen 18 dan kelompok kontrol 18, penelitian ini dilaksanakan di Desa Tambang Saweak Kecamatan Pinang Belapis Kabupaten Lebong yang di lakukan pada tanggal 28 Febuari-01 Maret 2022 dengan mengunakan istrumen berupa kuisioner, booklet, pena dan kamera. Hasil dan Pembahasan: Pada hasil analisis univariat diperoleh mayoritas umur responden berumur 37-47 tahun, jenis kelamin responden adalah perempuan dengan 36 responden, dengan pendidikan terakhir mayoritas responden adalah SD. Hasil Adanya pengaruh edukasi booklet tentang bahaya merkuri terhadap pengetahuan dan sikap. Kesimpulan: Sebagai upaya peningkatan pemahaman masyarakat, edukasi menggunkan booklet efektif untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap masyarakat.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.